Chapter 60 : Warna Unik yang Sama

1K 90 24
                                    

Setelah berbicara di depan publik sebagai bentuk peresmian, kami dikumpulkan ke dalam ruangan untuk dikirim ke Middle Academy.

"Kalau begitu kami akan mempersiapkan segalanya, bagaimana kalau kalian manfaatkan waktu ini untuk saling mengenal?" Tawar Elora sambil tersenyum ramah ke arah kami.

"Itu ide yang bagus." Peony menganggukkan kepala menunjukkan persetujuannya.

"Baiklah, kalau begitu kami akan segera kembali." Elora berjalan ke arah kerumunan yang terdiri dari Rex, Alfred, dan Silvano. Entah apa yang tengah mereka bicarakan saat ini, walau dapat mendengarnya, sejujurnya aku tidak terlalu tertarik, jadi perbincangan mereka hanya terdengar seperti angin lalu.

"Kami sebenarnya sudah mengenal satu sama lain, tapi karena kamu belum mengenal kami, maka kami juga akan memperkenalkan diri." Ucap Peony pada Formerio yang sedang melirikku, sementara itu, aku memilih untuk bersikap seolah aku tidak menyadarinya.

Pasti ini karena topeng yang aku kenakan, apakah ini sangat menarik perhatian sampai dia menatapku terang-terangan begitu? Batinku yang sebenarnya sudah berkeringat dingin, seharusnya siapa saja akan merasa gugup jika ditatap seperti itu kan?!

Mendengar ucapan Peony, Formerio tersadar dan menganggukkan kepalanya dengan kaku.

"Perkenalkan, nama lengkapku adalah Formerio Creed, namun karena kita akan bersekolah di akademi, aku memutuskan untuk menyembunyikan identitasku sebagai bangsawan. Jadi tolong panggil aku Formerio saja."

O~h, jadi karena itu, aku menganggukkan kepala mengerti.

"Mungkin kamu sudah tahu, tapi sebagai keformalan, aku juga akan memperkenalkan diri." Ucap Peony yang dibalas anggukan kepala oleh Formerio. Peony melirik Charissa dan Charissa menganggukkan kepalanya seolah mengerti isyarat itu.

Apakah kalian bertanya apa maksud dari kalimat pertama Peony? Apakah kalian lupa bila para bangsawan akan melakukan debut di pesta ketika umur mereka genap 5 tahun? Aku sengaja memperingatkan kalian karena aku tidak melaksanakannya, jadi kalian mungkin lupa.

Jadi, para bangsawan pada umumnya sudah pernah bertemu. Itu termasuk Peony, Charissa, Formerio, dan Alvito sendiri sebagai pangeran dari kerajaan Halassa ini.

Dan seperti yang Peony ucapkan, perkenalan ini hanya sebagai keformalan, bagaimanapun Formerio tidak mengenalku ataupun Alano.

Aku kembali tersadar ketika mendengar perkenalan bergantian antara Peony dan Charissa, "Perkenalkan, kami berasal dari rumah bangsawan Count Evanthe, aku adalah Peony Evanthe dan aku adalah Charissa Evanthe." Keduanya mengangkat ujung gaun, membuat keduanya terlihat seperti bangsawan pada umumnya.

Ya~h, itu adalah tata krama yang diajarkan pada bangsawan untuk menunjukkan hormat pada satu sama lain, walau kadang agak berbeda karena pangkat yang berbeda pula. Bila perempuan, mereka akan melakukan curtsy, ada beberapa jenis, namun aku hanya akan menjelaskan gerakan yang mudah.

(Informasi tambahan : Curtsy*merupakan gerakan yang biasa digunakan untuk memperlihatkan hormat dan ungkapan terima kasih, biasanya untuk seseorang yang status atau tingkat sosialnya lebih tinggi. Di Barat, ini gerakan membungkuk versi wanita. Sebelumnya, hormat dengan membungkuk adalah lumrah dalam kehidupan sehari-hari, tapi sekarang gerakan ini hanya boleh digunakan oleh anggota keluarga kerajaan Eropa dan beberapa acara tertentu seperti pesta debut/resital balet)

Ini adalah gerakan untuk perempuan. Pertama, turunkan kepala. Tekukkan kepala ke depan sedikit, seperti memberi anggukan hormat. Pertahankan posisi kepala ini selama melakukan curtsy.

Kedua, pegang tepi rok diantara ibu jari dan dua jari pertama pada setiap tangan, dengan jari kelingking dibentangkan. Dengan lembut, tarik rok ke samping. Jika rok gaun terlalu sempit untuk ditarik ke samping, biarkan tangan berada di bagian samping tubuh.

Reincarnated 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang