Reincarnated 2

Chapter 72 : Rumor Acara Akhir Tahun

Halo semua~ Saya kembali lagi dengan chapter yang lumayan panjang, sekadar informasi (mencapai 1700 kata lebih loh). Ngomong-ngomong, saya sebenarnya sudah klik publish sejak tadi sore, tapi barusan saya cek lagi ternyata belum jadi publish (*tepuk dahi).

Urusan hp saya sebenarnya sudah selesai minggu kemarin karena itu saya bisa update, setidaknya sampai saya menemukan masalah baru di HP ini, jadi siapa sangka kalau saya harus kembali menunggu (T^T). Ya sudah, doakan saja agar urusan HP saya cepat selesai ya. Baiklah, tidak perlu basa-basi lagi, saya ucapkan selamat membaca~

"Ya ampun, kenapa kita tidak pergi bersama saja? Jika saja seseorang tidak begitu bersemangat dan beristirahat sebentar setelah selesai sarapan.." Ucap Peony sambil melirik gadis yang kami pikir sebagai pelakunya.

"Ugh, bagaimana ingin mengajakkan kalau mereka sudah tidak terlihat saat kita sarapan?" Electre yang merasakan tatapan terarah padanya mulai menatap sekelilingnya dengan agak panik, terlihat jelas sedang mencari alasan walau dia juga sadar bahwa memang dia lah yang paling bersemangat untuk berkeliling akademi.

"Ya sudah, itu tidak seperti kita tidak memiliki kesempatan untuk pergi bersama lagi kan?" Alvito menengahi dan menunjukkan senyumnya yang biasa.

"Haa, baiklah kalau begitu." Peony menghela napas dan mengalah, walau begitu dia masih memajukan bibirnya terlihat sedih.

Aku yang melihat itu kembali merasa lucu, Peony terkadang bersikap dewasa, tapi jika di depan Alvito, dia sepenuhnya bersikap seperti anak kecil. Lucunya.

Saat ini kami sedang makan malam bersama Augustine, Formerio, Alvito, dan Alano. Sekembalinya kami dari berkelilin akademi di asrama, kami bertemu dengan mereka berempat di depan gedung asrama. Pada saat itu pula yang lain baru ingat bila seharusnya kami dapat pergi bersama, terlebih murid yang satu tahun dengan kami cukup sedikit. Yah, bagaimanapun ini adalah Middle Academy, siapa yang tidak tahu bahwa Middle Academy hanya menerima sedikit murid?

"Senangnya melihat kalian berkumpul bersama." Sebuah suara yang familiar terdengar dan kami menatap sumber suara, kami yang melihat kedatangan senior Evelyn dan senior Chlora hanya mengangguk sambil tersenyum sopan.

"Bagaimana? Apakah kalian sudah berkeliling akademi?"

"Ya, senior."

"Senang mendengarnya. Lalu tempat apa saja yang sudah kalian kunjungi?"

Mereka mulai menyebut setiap tempat yang kami datangi sebelumnya. Aku yang tentu tidak kebagian karena keantusiasan mereka hanya memperhatikan dalam diam.

"Itu.. hebat sekali. Bagaimana kalian bisa mendatangi begitu banyak tempat hanya dalam satu hari? Kalian berjalan kaki kan?" Senior Evelyn dan senior Chlora menatap satu sama lain dengan heran.

Oh tidak, apakah mereka akan menyebut namaku lagi? Aku langsung berdiri dari dudukku dan berniat pergi ketika merasakan berbagai tatapan yang terarah padaku.

"Itu.."

Oh ya ampun, aku senang kalian tidak menyebutkan namaku, tapi jika kalian semua menatapku secara bersamaan.., bukankah itu sama saja dengan jawaban tidak langsung? Aah!! Aku benar-benar tidak suka menarik perhatian begini!!

"Aku.. ingin menaruh piring kotor dulu, kalian bisa melanjutkan makan malam." Ucapku yang sebenarnya sadar bahqa suaraku agak bergetar ketika menyadari tatapan yang sepenuhnya terpusat padaku.