8

2.3K 235 9
                                    

Hoseokie-

Aku harus selalu mengalah? Sudah aku lakukan hingga aku kehilangan atensi dari ayah dan mama.

Iri?

Entahlah

Aku tidak pernah mengerti arti dari setiap kekecewaanku ini. Jika aku iri, aku pasti akan menghardik namjoon. Tapi itu tidak pernah aku lakukan.

Karena pada akhirnya tawa namjoon juga yang membuat ku tersenyum, walau aku tidak pernah tahu senyum ini sungguhan atau hanya senyum kegetiran.

Maafkan aku, karena aku tidak pernah jujur pada diriku sendiri




















-Namjoonie-

Jika ditanya apa aku bahagia.

Aku akan jawab dengan lantang

Aku sangat bahagia

Hoseokie jadi pemilik tertinggi kebahagiaanku, disusul ayah juga mama.

Aku sangat berharap ini tidak pernah berubah, aku sangat takut jika masa lalu yang buruk itu datang lagi.

Tapi hoseokie selalu mengatakan jika itu hanya masa lalu, saat ini adalah tersisa kebahagiaan.

Dan aku percaya itu.



















-Jung seokjin-

Mimpi buruk itu tidak pernah datang lagi.

Aku senang jika akhirnya aku bisa menjadi ayah yang mereka dambakan.

Seperti yang rekan-rekan kerjaku katakan. Bahwa aku adalah hot daddy yang sempurna.

Aku sebenarnya tidak suka membanggakan diri, tapi banyak yang mengatakan aku adalah ayah yang keren

Aku pasrah saja.

Toh tidak merugikan.

Dan juga, kebahagiaanku adalah mendengar tawa riang kedua putra ku.

Tapi ada apa ini? Mengapa aku merasa tawa ini seperti hambar.

Adakah sesuatu yang buruk yang terjadi disini.

Aku akan mencari tahu.















-Jung Mirae-

Hoseok dan Namjoon adalah nama di tahta tertinggi kebahagiaanku.

Jika ditanya apakah aku bisa memilih salah satu dari mereka.
Aku akan katakan, Tidak.

Mengenai suamiku.

Dia sekarang ayah yang hebat, mungkin waktu juga yang membawanya sampai ke titik dimana semua orang begitu memujinya.

Biarlah masalalu berlalu tanpa perlu diingat, aku sudah tidak ingin lagi menemukan kesedihan dari namjoon juga hoseok.

Jadi ini sudah sempurna, aku akan selalu menemani mereka hingga tua nanti.






















Segala yang terlihat manis terkadang hanya tabu belaka.

Harapan dan realita itu terkadang berjalan tak seperti yang kita bayangkan.










RegretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang