Chapter 16

1.9K 190 7
                                    

Setelah jam pertama kuliahnya selesai Jungkook masih harus menemui dosennya untuk membicarakan keterlambatan tugas Jungkook saat dia tidak berangkat. Butuh waktu cukup lama Jungkook bersama Dosen Byun, hingga akhirnya Jungkook bisa keluar dari ruangan itu

"Terimakasih pak" Jungkook membungkuk sopan

"Pastikan kau mengumpulkannya segera ya Jungkook" Dosen Byun menepuk bahu Jungkook lalu mengisyaratlan Jungkook untuk pergi

Setelah keluar dari ruang Dosen Byun, Jungkook tidak begitu senang karna ternyata Eunha menunggu di depan pintu.

"Kookie, kau sudah selesai? Ayo kita kekantin"

Jungkook hanya melewati Eunha dan mencari-cari keberadaan ponselnya.

"Soal kemarin, Aku minta maaf Kook. Aku rasa aku sedang tidak bisa berpikir jernih saat itu. Aku menyesal, kau mau memaafkanku kan?" Eunha terus mengekori Jungkook

"Jungkook!! Jawab aku" Eunha merebut ponsel Jungkook

"Yak.. Kembalikan" Jungkook mencoba merebut ponselnya tapi Eunha malah menaruhnya disaku celananya
"Kembalikan ponselku Eunha" Lanjut Jungkook sedikit kesal

"Tidak akan! Sebelum kau memaafkanku"

"Baiklah akan kulupakan kejadian waktu itu. Sekarang cepat berikan ponselku"

"Aku akan menganggap kau benar - benar memaafkanku jika kau mau makan denganku di kantin"

"Ck.. Itu hanya alasanmu saja, kau pikir aku bodoh. Cepat kembalikan ponselku"

"Tidak akan. Kau pikir aku juga bodoh, kau berpura-pura memaafkanku kan?"

"Eunha, berhentilah bersikap kekanankan"

"Temani aku makan. Hanya itu"

"Terserah" Jungkook pergi meninggalkan Eunha

"Belikan aku minuman. Hanya itu" triak Eunha

-----

Yeri masih bersembunyi di kamar sekarang dan bel apartemennya masih terus berbunyi. Yeri memutuskan mematikan ponselnya karna Jaehyun terus menelpon dirinya.

Meskipun kadang Yeri bersikap kasar dan ketus tapi Yeri tidak berani melawan Jaehyun, Yeri masih ingat persis apa yang sudah dilakukan Jaehyun dulu kepadanya.

"Kenapa dia kembali" gumam Yeri

----

Jungkook memberikan minuman soda pada Eunha, akhirnya Jungkook menuruti permintaan Eunha lagipulan hanya membelikan minuman tidak lebih.

"Sekarang berikan ponselku"

"Baiklah Kookie" Eunha memberikan ponsel Jungkook "Kuharap kau benar bersikap seperti biasa padaku"

Jungkook berdecak kesal karna sikap Eunha dan Jungkook tidak tahan jika harus seperti ini terus sampai dia lulus. Setalah mendapatkan ponselnya Jungkook membulatkan matanya karna panggilan masuk dan pesan dari Yeri yang begitu banyak, tidak seperti biasanya. Jungkook lalu menelpon balik Yeri beberapa kali tapi tidak tersambung

"Ayolah Yerim angkatlah" Jungkook masih mencoba menelpon Yeri tapi hasilnya nihil

"Kau kenapa Kook?" kata Eunha yang  masih berada didekat Jungkook

"Aishhh" Jungkook masih berkutat dengan ponselnya

"Jungkook! Kelasnya sudah mulai ayo kita masuk" Eunha menarik tangan Jungkook

(JUNGRI) POSESIFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang