MERRIED TO LEADER MAFIA ( On Going )

Part 23 ( Fake Friend )

***

"Gue bukan ngatur hidup kalia, gue ikhlas kalian ninggalin gue karena kalian juga punya kehidupan sendiri, kalian ga selamanya sama gue, tapi gue ga ikhlas kalo kalian ga nemuin orang yang tepat, terutama lo jack bisa bisanya lo pacaran sama musuh lo ga mikir apa kalo lo dimafaatin" jelas letta.

"Mom" teriak Jordan.

Letta berdiri dengan cepat stelah mendengar teriakan Jordan, "LO BILANG GUE PENGKHIANAT? LALU, APA BEDANYA SAMA LO HAMIL DISAAT SMA PARAHNYA LO HAMIL ANAK MARVIN ANTONIO CLINTON STANLEY MUSUH LO, SEKALIGUS PEMBUNUH KELUARGA LO".

Pernyataan Jack membuat letta mengurung niatnya untuk menghampiri Jordan, emosi nya meluap bukan karena kenyataan Marvin yang membunuh Keluarganya, tapi kenyataan bahkan yang mengungkit masalalu kelamnya sahabat sendiri.
Dengan cepat letta mengeluarkan pistol yang selalu dia sembunyikan dibalik kaos santainya, pistol miliknya berada tepat di kepala Jack sahabatnya sendiri.

Duar!!!

Lagi dan lagi terdengar suara tembakan, namun kali ini terdengar lebih jelas "Bill, Maureen, Olivia, kalian kejar orang itu, gue awasin dia sama Jordan" titah Letta. Dengan cepat mereka bertiga mengikuti perintah Letta.

"Letta, pelakunya Melvin mungkin lo juga masih inget siapa Melvin" jelas Maureen.

"Gue inget, kita ikutin permainan mereka kita atur strategi dari awal, Maureen lo bantuin gue jagain Jordan, Bill lo bawa Jack si bajingan ini ke penjara bawah tanah dirumah ini, dan Oliv lo cariin apartemen buat gue di perkotaan beli 3 apartemen"

"Tapi letta sandi penjara bawah tanah cuman lo yang tau"

"Nanti gue kasih tau lewat pesan"
Bill mengikuti perintah letta begitupun dengan olivia yang sudah pergi.

"Mommy, lama banget si nyamperin aku ini udah lumutan nunggu mommy" omel Jordan, tangannya dia silangkan didepan dada.

Maureen dan Letta dibuat kaget oleh Jordan, Jorda tidur di tempat rahasia Letta yang bahkan kemanannya sangat terjaga, bagaimana mungkin Jordan bisa keluar dari ruangan itu tanpa bantuan dari letta.
Letta dan Maureen saling mengungkapkan keheranannya, "Jordan ko kamu bisa keluar?" tanya Maureen.

"Bisalah tante, kan cogan pake ini" ucap Jordan tangannya mengeluarkan selembar plastik bening.

"Dia kaya papi nya licik haha" ucap letta melenggang pergi membereskan barang miliknya dan Jordan.

"Gue tau lo pasti sakit hati ketika liat Jordan apalagi sekarang kenyataan Papi Jordan pembunuh keluarga lo, tapi gue juga tau lo sayang banget sama Jordan gue yakin letta lo gaakan pernah sendiri, Jordan pasti jagain lo" batin Maureen.

"Astagfirullah tante, tante kenapa bengong? Tante liat apa? Bilang sama Jordan"
Teriakan Jordan menyadarkan Maureen, "Jordan gawat tante liat tuyul" ucap Maureen dengan nada humornya.

"Mana tante mana tunjukin sama Jordan ntar Jordan iket di pohon kangkung biar mati"

"Tuyul nya kan kamu"

"Yah tante aku kan serius nanya, mana ada cogan ganteng kaya aku" ucap Jordan, bibirny maju beberapa senti membuat Maureen terkekeh geli dan menahan tawanya, karena jika Jordan tau Mureen menertawakannya Jordan bisa mogok ngomong berhari hari.

"Ini rumah apa pasar ya kenapa rame baget si" ucap letta tangannya membawa 2 koper berukuran besar ditangan kanannya dan berukuran sedang di tangan kirinya.

"Kaya gatau aja kalo Jordan udah bangunkan rumah gapernah tenang haha"

"Tante ngetawain aku?" ucap Jordan mata tajamnya mampu mengurangi keberanian Maureen.

"Makan tuh anak gue hahah"

"Ayo Jordan mommy kamu lagi marah tuh gara gara kamu rusakin sandi kamar rahasianya mommy" ucap Maureen mengalihkan pembicaraan, Maureen paham banget sama sifat Jordan semarah marahnya Jordan, marahnya seketika bisa hilang cuman karena bahas mommy nya.

***

"Mommy udah 2 tahun mommy selalu ngurung diri di kamar" ucap Raymond.

"Wilayah Inggris yang kamu pegang aman kan? Apa kamu udah nemuin keberadaan anak perempuan mommy?"

"Maafkan aku mommy tapi aku belum menemukannya?"

"Kamu salah Raymond, mommy sudah mengurung diri selama puluhan tahun jauh sebelum papi kamu menemukan kamu"

Raymond selalu dibuat sakit hati oleh mommy nya, karena mommy nya selalu mengungkit anak perempuannya yang sudah puluhan tahun menghilang, marvin keluar dari kamar mewah mommy nya, "Gue bakal temuin siapa lo".

***
TBC

DON'T FORGET VOTE&COMMENT

MARATON UPDATE

TERBIT YANG PASTI TAHUN 2020