MERRIED TO LEADER MAFIA ( On Going )

Part 8 ( A Weeping ) REVISI

***

Keributan itulah suasana yang menggambarkan kantin SMA EMPERIAL.

"Bu baso satu ya"
"Bu batagor pedes dong"
"Bu mie ayam, jus jeruk nya ya"
"Bu baso sama teh manis ya"
"Bu mau kwetiaw sama jus alpukat ya"

Keributan siswa siswi yang memesan makanan, untuk mereka santap di jam istirahat ini.

Letta duduk di tengah cowo cowo ganteng, di sebelah kiri ada geng cowo bar bar yang diketuai oleh Marvin, dan di sebelah kanan ada cowo bucin.

"Sayang kamu mau pesen apa" kata Raymond berniat untuk membuat Letta cemburu.

"Aku samain aja deh sama kamu baby"

"Aduhhhhhh, gila banget deh udah SMA bucinnya tingkat astagfirullah banget" kata Letta, sontak mengundang galak tawa teman temannya.

"Letta lo mau makan apaan?" tanya Jack.

"Gue ga laper gue mau ke kelas aja, malu sendiri gue disini"

"Malu kenapa lo"

"Malu pernah punya mantan kaya dia, jijik gue" kata Letta beranjak dari posisinya.

"Woy woy ada berita hot hot, katanya keluarga Eleanor pemilik perusahaan besar itu, dibantai sekarang mereka udah wasalam semua" kata salah satu teman sekelas Letta.

Letta yang berniat untuk meninggalkan kantin, kini terdiam syok atas berita yang dia dengar.

Begitupun dengan Jack dan Maureen, mereka sama syok nya dengan Letta, refleks mereka menghampiri Letta.

"Letta, Oliv bilang kita harus bantu dia dirumahnya" kata Jack dan Maureen, mengalihkan topik yang kini sudah jadi perbincangan seisi kantin.

Jack dan Maureen memapah Letta menuju tempat yang sepi, karena sampai sekarang Letta masih tetap diam.

***