18. Naksir

1.7K 124 6
                                    

Jangan lupa VOTE DAN KOMENNYA

✨GavKan✨

Karena nyaman ngga butuh alasan

Kania sekarang baru tau kalau ternyata gavin juga sepesies cowo kerdus yang bisanya bikin anak orang baper

Tak terasa mereka sudah sampai di depan rumah kania,namun baik kania maupun gavin di buat terkejut dengan mobil yang terparkir di depan rumah kania itu

"Lo ada janji sama si vino?" tanya gavin yang tiba tiba raut mukanya berubah menjadi serius,kania menggeleng cepat

"Eh! lo mau kemana?!" kania reflek memegang lengan gavin

"Mau nyamperin vino!"

"Gavin lo kenapasih?"

"Harusnya lo yang nanya tuh si vino,kenapa malem malem ada di rumah lo!"

"Eh nak gavin...." ucap bunda dari arah pintu rumah yang membuat gavin dan kania reflek menoleh berbarengan

Bersamaan dengan itu,vino muncul dari arah dalam tatapan matanya langsung jatuh ke arah kania

Kania reflek melihat ke arah tangannya yang masih memegangi lengan gavin,cewe tadi buru-buru melepasnya

"Oh iya tadi ini vino nganterin tas kamu,katanya ketinggalan di mobil"

"Ah iya bund....em makasih vin" jawab kania kikuk

"Oh iya bunda sampe kelupaan!,sini gavin kamu masuk dulu nak,yaaloh bunda sampe lupa ngga mempersilahkan masuk...."

"Makasih tan..."

"Ayo sini sini gavin,masuk aja!"

Gavin pun berjalan masuk ke arah rumah kania,saat berpapasan dengan vino,gavin melengos dan vino membuang muka

Kania yang kebetulan ada di belakang gavin menatap keduanya dengan tatapan bingung

Mereka kenapasih?,tanya kania dalam hati

_mager_

Kania sekarang sudah tiba di depan rumah mewah yang terlihat megah

Kania awalnya ragu,tapi dia kali ini mencoba untuk memberanikan diri

Cewe tadi mulai menekan tombol bell yang ada di sisi gerbang,tak lama tiba tiba seorang pria paruh baya dengan seragam membukakan pintu

"Nyari siapa yah?" tanya pria paruh baya tadi

"Em...saya temennya gavin pak" jawab kania

"Ah iya,silahkan masuk,biar saya antar"

Kania mulai melangkah mengikuti pria tadi

"Kasian nak gavin sedang sakit tapi ngga ada temennya yang jengukin" ucap pria tadi

"Eh,berarti saya orang pertama yang jengukin gavin?" tanya kania tak percaya

"Iya,nak gavin semakin besar semakin tidak mempunyai teman dan dia juga menjadi sosok yang pendiam dan tidak peduli dengan sekitar,saya kasian,padahal dulu waktu kecil nak gavin sangat ceria"

Kania mendengarkan penjelasan pria paruh baya yang ada di sampingnya itu

"Oh iya saya Heri,supir pribadi keluarga adhitama" pria yang bernama heri tadi akhirnya memperkenalkan diri

Mager [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang