You, Me, and Baby (Complete)

Summer Menghilang

Matthew

Aku berusaha tenang berpikir jernih. Summer sama sekali belum kutemukan  meskipun sudah kucari kemana - mana. Sudah kukunjungi semua toko yang biasa ia kunjungi. Menelepon semua temannya bahkan orang yang punya relasi dengannya. Tetap nihil hasilnya.

Sekarang aku berada di depan rumah, mengacak rambut dengan frustasi. Seluruh anggota mafia yang kupimpin juga sedang sibuk mencari. Kemana dirinya pergi dalam keadaan hamil delapan bulan begitu?

Hingga akhirnya, tebersit suatu jawaban di kepalaku. Summer diculik?

"Tuan Rauss!" panggil seseorang dari belakangku. Orang itu adalah Ridho.

"Ada e - mail yang masuk tuan. Coba anda lihat," kata Ridho.

Aku pun mengambil tablet di tangan Ridho dan membuka e - mail. Aku melihat sebuah e - mail masuk. E - mail ini berasal dari Mio. Aku pun membuka e - mail itu.

Ada sebuah video dan pesan tulisan. Tulisan itu mengatakan bahwa aku harus melihat video itu dulu. Maka kubuka video itu.

Wajah Haisekawa muncul di video itu. Sementara ada seseorang yang sepertinya disekap di belakangnya. Karena e - mail ini berasal dari Mio, mungkin saja orang itu Mio.

"Halo, Rauss. Kalau kau lupa siapa aku, maka aku adalah Haisekawa Shota. Kakak dari Haisekawa Hyori yang adalah mantan pacarmu. Siapa orang di belakangku ini? Tentu saja Mio, hacker kepercayaanmu. Dia kira dia apa? Mengawasiku? Kau kira aku ini apa, hah? Aku ini juga hacker. Lebih profesional dari si Mio sialan ini. Dia kira aku tidak tahu dia mengawasiku. Dasar anak bodoh," kata Haisekawa.

Aku menggeram. Dia sudah menangkap Mio. Aku terlalu meremehkan kemampuannya. Seharusnya tidak berakhir seperti ini. Jangan bilang, istriku ditangkap oleh anak buahnya. Sial!

"Apa kau bertanya dimana istrimu berada? Hm.... Pasti dia sedang ketakutan. Berada di ruang gelap dan menakutkan dengan keadaan hamil seperti itu. Hahaha! Lucu sekali aku membayangkannya," kata Haisekawa.

Perkataan Haisekawa membuatku meremas tablet Ridho. Namun aku harus bersabar agar tidak membanting tablet Ridho.

"Kalau kau mau mencari istrimu, aku akan beri kamu kemudahan. Ada alamat di bawah video ini. Di situlah istrimu berada. Sampai jumpa," kata Haisekawa lalu video menjadi hitam.

Aku pun melihat alamat di bawah video itu. Alamat itu bertuliskan =

Jalan Garuda, no 5. Di dalam gudang.

Setelah itu, aku membawa tablet Ridho dan menujunke mobilku. Untung saja aku kenal daerah itu. Aku pernah dua kali ke sana.

Aku sampai di depan gudang itu. Gudang itu besar sekali seperti bekas pabrik. Aku pun membuka pintu besar gudang itu dan mulai mencari Summer.

Gudang ini memang gelap dan mencekam. Aku jadi khawatir apakah Summer mudah untuk ditemukan. Maka kuteriakkan namanya.

"Sun! Summer dimana kau?!" teriakku.

Aku beberapa kali meneriakkan nama Summer. Aku menelisik setiap ruangan berharap Summer berada di ruangan itu.

"SUMMER!" teriakku ke sekian kalinya.

"Di... Sini....," jawab suara yang terdengar gemetar.

Aku pun berlari menuju ke arah suara itu. Hingga akhirnya aku tiba di sebuah gang.

Akhirnya......