Renjun : "annyeong yeorobun, Balik lagi sama radio SMA 11 93,4 FM, disini kita kenalan dulu ya,"Haechan : "haha iya dong harus kenalan, tak kenal kan maka tak sayang"
Renjun : "giliran udah sayang malah gak jadian"
Haechan : "aduhh itu sakit banget pasti haha"
Renjun : "oke kita kenalan dulu, gue Renjun dari kelas 12 Ips4 dan gue ditemenin sama..."
Haechan : "haechan dari kelas 12 Ips4 juga"
Renjun : "disini kita penyiar baru untuk setahun kedepan"
Haechan : "semoga kalian betah ya sama suara kita yg ganteng ini"
Renjun : "gue doang tapi yg ganteng"
Haechan : "Bodoamat, Yap! disini kalian bisa curhat-curhatan, atau nitip salam sama crush kalian atau request lagu juga bisa banget!"
Renjun : "betul sekali! keep enjoy oke sama kita"
Haechan : "kita puterin lagu pertama dulu nih ya"
Renjun : "Punch ft Chanyeol - Stay with me"
Haechan : "Cekidot!"
"wah bisa juga nih si haechan siaran" ucap Nancy sambil menguap sesendok bakso.
"haechan?" Hira bingung.
"Lo gatau? mulai hari ini Renjun sama Haechan jadi penyiar radio sekolah untuk setahun kedepan" ucap Yeri.
"lah masa?"
"iya, kudet lu" ucap Somi.
"hebat banget itu orang" ucap Hira.
"gitu gitu ada bakatnya juga ternyata" balas nancy.
Radio pun terdengar lagi di telinga mereka.
Haechan :"nah gimana njun lagunya?"
Renjun : "bikin baper sih ini"
Haechan : "banget dong ini"
Renjun : "eh eh ada 1 salam nih yg masuk"
Haechan : "wah dari siapa tu?"
Renjun : "secret dong, kita kasih tau isi salamnya aja ya"
Renjun pun membacakan pesan itu.
Renjun : "salam buat Yeri kelas 12 Ips4, kenapa makin hari makin cantik sih yer?"
Yeri yg mendengar itu langsung membulatkan matanya, siapa yg mengirim salam itu? Somi, Hira dan Nancy melihat ke arah Yeri sambil tertawa.
Haechan : "wooooahhhh gue tau nih dari siapa hahaha"
Renjun : "iyalah jelas, gue juga tau"
Haechan : "sorry ya, kita kasih clue nih yer, clue nya itu temen kita"
Renjun : "hahaha udah segitu aja clue nya, nanti ketahuan lagi"
Haechan : "haha, ada lagi gak?"
Renjun : "ada nih"
Renjun melihat isi pesan tersebut, ia diam. Ia melihat id Line bernama Felix disana. Mau apa dia menitip menfess ini?
Haechan : "njun, ko lo diem aja?"
Renjun menjauhi mic nya dan berbisik-bisik kepada Haechan.
"Lo aja nih yg baca" ucap Renjun sambil menyodorkan handphonenya.
"ha? kenapa?" balas haechan berbisik-bisik.
"udah baca aja" kata Renjun. Haechan pun mengambil handphonenya dan membacanya.
Haechan : "aduh sorry nih nunggu lama"
Haechan : "..kita bacain ya"
Haechan : "..Salam buat Hira kelas 12 Ips4, maaf ya pas itu gue khi-kelupaan! iya kelupaan, maafin gue bangettt,"
Haechan : "aduh kenapa ini ya? semoga cepat baikan ya"
Haechan : "eumm mending kita puter lagu nih ya! enjoy!"
Renjun dari tadi diam karna melihat pesan dari Felix itu. Untung saja Haechan tak menyebutkan kata 'khilaf' bisa-bisa nanti anak sekolah berpikiran yg negatif tentang Hira.
Hira yg namanya disebut pun diam. Sepertinya ia tau yg menitip menfess ini siapa.
"hir" ucap Yeri.
"Felix?" tanya Somi.
"siapa lagi kalo bukan si bangsat itu," ucap Nancy.
Hira terdiam dan ia pun kembali ke kelas. Ia merasa malu karna Felix menitip menfess seperti itu. teman-temannya pun mengejar Hira yg berlari kecil.
📻
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] If You | Huang Renjun ✔
Fanfic❝Aku berjanji pada semesta akan selalu melindungimu dimana pun kamu dan aku akan mendampingimu sampai kamu menghembuskan napas terakhir. Jika semesta tidak mengizinkannya, kan ku titipkan dirimu pada rembulan yang menghiasi semesta.❞ -Huang Renjun...