Bad News

583 100 10
                                    
















Musim dingin telah datang, membuat beberapa jalan tertutup oleh butiran putih halus. Suhu semakin dingin dan lembab.

Keadaan putri mungil Hyewon semakin membaik. Terlihat gadis mungil itu tengah berjalan menelusuri koridor rumah sakit ditemani Hyewon yang mengikuti langkah pendek Minami dari belakang, sesekali dia tersenyum lembut kala melihat interaksi putrinya dengan para pasien anak-anak— ya kebetulan mereka berada dipoli anak.

Minami pun langsung ikut bermain diruangan bermain yang berada dipojok depan kanan lobby poli anak— tentunya dengan meminta izin terlebih dahulu kepada Hyewon.






"Ternyata kalian berada disini ya." Ujar seseorang yang baru saja duduk disebelah Hyewon. Dia menoleh kekanan, melihat siapa yang berbicara kepadanya.

"Ah, kemana saja kau?" senyum tipis terbit disudut bibir Hyewon kala mengetahui siapa yang duduk disampingnya. orang itu pun sama, tersenyum tipis kepada pria Kang itu.

"Akhir-akhir ini aku sedikit sibuk mengurus anak-anak." Terkekeh pelan, Hyewon mengangguk pelan— paham dengan kesibukan orang disibelahnya ini.

"Kau tau? Minami selalu menanyakan kabar mu dan yang lainnya." Mendengar penuturan Hyewon, dia menatap Minami yang tengah asik bermain dengan beberapa anak.






"Oh ya, bagaimana kabar Eunbi Noona? Apa dia baik-baik saja?" pertanyaan Hyewon membuat orang itu kembali menatap Hyewon lalu tersenyum, memamerkan deretan gigi putihnya.

"Dia baik-baik saja, katanya dia sangat rindu dengan Minami."

"Kenapa dia tidak kesini?"

"Jika dia kemari, siapa yang akan menjaga anak-anak? Aku? Tidak akan, yang ada nanti panti akan menjadi kapal pecah." Tertawa renyah untuk apa yang baru saja ia katakan.

"Hah, terserah kau saja Lee Sian."

"Hmm... apa operasinya berhasil?"

"Ya, sangat lancar dan dia sudah lebih baik sekarang."

Kedua nya kembali terdiam, kedua pria itu menatap gadis mungil yang tengah tertawa bahagia dengan tatapan lembut nan teduh. Lee Sian, dia merupakan salah satu pengurus panti dimana dulu Minami berada.






"Hyewon-ah?" panggil nya membuat Hyewon berdehem sebagai sahutannya.

"Ada yang ingin aku sampaikan kepadamu." Nada bicara Sian terdengar serius ditelinga Hyewon.

Because You - HyeWony✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang