PROLOG

1.8K 97 10
                                    

Ketika takdir membawanya kepada sebuah alur yang menyulitkan. Hilda tak akan menyerah. Akan terus tersenyum walau di pipinya berderai air mata, akan terus bangkit ketika jatuh. Dan akan selalu mengejar apa yang ia inginkan, seperti ia mengejar cowok dingin bernama Meda.

"Aku akan terus mengejar mu. Akan memecahkan batu yang begitu keras, didalam dirimu. Melelehkan bongkahan Es yang begitu dingin, sampai kau menjadi milikku seutuhnya. Aku berharap kau akan tunduk dan pasrah.  Tetapi jika aku kalah, aku berjanji akan pergi dan menyerah."
-Hilda Anda Risma-

"Aku salah jika melepas mu, karena nyatanya kaulah penyebab cairnya es yang begitu beku. Aku mengaku kalah, karena nyatanya kau yang membuatku kehilangan saat kau pergi!"
-Mohandara Meda Syinqoni-

🏐🏐

Vote and comen. Part selanjutnya akan dipublis tanggal 1 Februari. See you next part 🤗

choko_publisher


HILDA & MEDA{✓}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang