28ㅡ pain

2.5K 352 198
                                    

Taeyong sudah menunggu Jean hampir setengah jam, tapi gadis itu tak kunjung kembali dari toilet. Apalagi Jean juga tidak mengangkat telfon atau sekedar membalas chat nya.

Karena khawatir, Taeyong memutuskan untuk mencari Jean ke setiap ruangan. Tak di sangka party yang di adakan Johnny ini cukup mengundang banyak orang, sehingga membuat Taeyong cukup kesulitan untuk mencari Jean di tengah keramaian seperti ini.

Taeyong menatap layar ponsel nya, ia berniat untuk menghubungi Jean lagi tapi sebelum itu terjadiㅡ Taeyong justru menabrak tubuh seseorang hingga ponsel nya terjatuh. Rupanya ponsel milik seseorang itu pun ikut terjatuh.

Melihat hal tersebut, Taeyong semakin merasa bersalah. Ia mengambil ponsel milik nya lalu mengambil ponsel milik orang asing itu. Taeyong berniat untuk meminta maaf sambil memberikan ponsel berwarna pink itu pada pemilik nya,

"Maaf ya gue gak sengaja nabrakㅡ" Taeyong refleks mengantungkan perkataan nya. Ia terkejut melihat sosok yang berdiri tepat di hadapan nya. Ada jeda beberapa detik sebelum Taeyong melanjutkan perkataan nya, "ㅡlo, Jiho."

Tubuh Jiho kaku, lidah nya seakan kelu ketika mendapati Taeyong yang tengah berbicara kepadanya. Jiho masih terkejut, ia tidak menyangka akan bertemu dengan Taeyong seperti ini.

Setelah beberapa saat diselimuti dengan suasana canggung, Taeyong pun berdeham. "Nih hp lo." Ujar nya sambil mengulurkan ponsel itu ke arah Jiho.

Jiho mengambil ponsel nya, "Thanks." Katanya mencoba setenang mungkin agar tidak terlihat gugup.

"Long time no see."

"Yeah, it's been two years since we are broke up." Ujar Jiho sengaja, entahlah rasanya gadis itu tiba-tiba emosional mengingat masa lalu.

Taeyong menghela nafas, "Gak usah di bahas lagi." Ujar nya dingin lalu berniat untuk melanjutkan langkah nya.

Tapi Jiho menahan tangan Taeyong. Cowok itu menghentikan langkah nya tanpa berniat menatap ke arah Jiho.

"Taeyong... do you ever miss me?"

Taeyong terdiam sejenak, ia seolah-olah sedang memikirkan kata yang tepat untuk di lontarkan pada Jihoㅡ mantan pacar yang pernah menjalin hubungan dengan Taeyong selama hampir 3 tahun.

"I do miss you, but i'm trying my best to stop."

Jiho tersenyum kecut, "I know because you cheated on me." Sindirnya.

Taeyong melepaskan tangan Jiho, lalu menatap tajam ke arah gadis itu. "Harus berapa kali gue bilang kalau gue gak pernah selingkuh sama Jean! Dia itu cuma sahabat gue dan lo gak berhak buat nyalahin dia terus!" Tegas nya.

"See? Sampe segitu nya lo belain Jeanㅡ gak usah banyak alesan bilang aja kalau dulu lo emang suka sama dia!"

"Dulu lo salah, tapi sekarangㅡ lo bener. Gue suka sama Jean."

Jiho membulatkan matanya, ia terkejut mendengar perkataan Taeyong. "Beㅡberarti dulu lo beneran gak selingkuh? Danㅡdan sekarang lo baru suka sama Jean?" Katanya terbata dengan perasaan campur aduk. Sungguh kalau begini caranya Jiho menyesal memutuskan hubungan nya dengan Taeyong.

"Iya, jadi sekarang please jangan bahas masa lalu lagi." Ujar Taeyong lalu berjalan kearah lorong yang menuju balkon karena siapa tau Jean berada di sana.

Jiho tak tinggal diam, ia berlari kecil ke arah Taeyong. "I'm so fuckin miss you, Lee Taeyong!" Pekik nya.

Taeyong terkejut namun tidak terlalu begitu peduli. Ia pun mengabaikan perkataan Jiho, karena di pikiran nya sekarang hanya ada Jean dan Jean.

housemate | jaehyun ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang