Agatha [PROSES REVISI]

Agatha | 23

Bel pulang sudah berbunyi, agatha keluar kelas dan berjalan ke arah kelas abraham

"ayo"ajak abraham sambil tersenyum kearah agatha

"raina?"tanya agatha

"dia udah di parkiran katanya"

Raga Agatha memang berada bersama abraham namun pikirannya entah berada di mana

Abraham sudah berada di dalam mobilnya diikuti oleh agatha dan raina

"maaf, tapi gue ga bisa duduk di belakang"ujar raina

Agatha yang mengerti itu langsung membalas ucapan raina. "yaudah lo di depan aja, gue yang di belakang"ucap agatha

"kamu di depan aja sayang"ucap abraham

"aku di belakang aja, biar raina yang di depan"

Akhirnya agatha duduk di kursi belakang sedangkan raina dan abraham duduk di kursi depan

Sabar tha sabar, ga boleh marah. Batin agatha

Raina tampak mengajak berbincang dengan abraham namun abraham hanya membalasnya dengan deheman saja, sedangkan agatha menyibukan diri dengan bermain ponsel nya

"makan dulu yuk, laper nih"ajak raina kepada agatha dan abraham

"ah iya"jawab agatha kikuk

Abraham membelokan stir mobilnya ke arah restaurant cepat saji, lalu ketiga nya turun dan memesan makanan

"kamu kenapa?"tanya abraham

"em, gapapa"

Abraham makin takut jika lambat laun agatha tau jika ia dijodohkan oleh raina. Bisa-bisa abraham menyakiti hati gadisnya

Maaf.Batin abraham

Makanan sampai mereka bertiga nampak menikmati ralat hanya agatha yang tak menikmati makan malam ini

Setelah makanan habis, abraham mengantarkan raina lalu agatha

Katakan lah abraham kini lelaki brengsek karna memainkan kedua hati perempuan

"tha"panggil abraham

"ya?"

"jangan tinggalin aku, pils"pinta abraham. Agatha mengganguk dan tersenyum. "ga akan, kecuali emang takdir yang memisahkan kita"

Abraham tak perduli dengan acara perjodohan itu ia membawa agatha ke dalam pelukanya

"aku masuk dulu ya, kamu langsung istirahat jangan begadang"ucap agatha

"iya sayang"

"bye lex"mungkin ini akan panggilan sayang dari agatha dan abraham

"alex?"

"iya, alex, bye, love you"ucap agatha langsung ngacir kedalam rumahnya

Gue makin ga tega buat ninggalin lo tha, gue sayang banget sama lo. Batin abraham

"love you tou"gumam abraham

***

Abraham menjalankan kembali mobilnya ke arah rumahnya sekarang. "assalamualaikum"ucap abraham

"waalaikumsalam"ucap denia

"sini sayang"lanjut denia. Abraham berjalan mendekati denia. "ada apa mah?"tanya abraham

"keluarganya raina akan datang jam delapan, sekarang kamu siap-siap gih"titah denia

Abraham menghela nafas berat. "huft, yaudah alex keatas dulu"