I N F A T U A T I O N

16. IBU MERTUA

Sebelum baca, kalian tau dong harus apa dulu???

'Sekarang aku percaya
dunia sangatlah sempit. '

~ Reisha Tia Cleopatra ~

↓↓↓

"Papa gak ijinin kamu buat sekolah besok. "

"Pa, minggu depan Lya udah ujian kenaikan kelas kalau Lya gak sekolah, Lya bakal ngulang lagi tahun depan. "

"Pokoknya Papa gak ijinin kamu. "

"Papa mau jauhin aku sama teman-teman aku? Pa please baru kali ini Lya punya harapan terakhir disisa hidup Lya. "

"Bukan itu maksud Papa, kamu baru siuman kemarin Lya. Demi Tuhan, papa sangat khawatir sama kondisi kamu. "

"Pa, setelah ujian Lya janji bakal turutin semua yang papa suruh termasuk pergi ke German. "

Mendengar itu Andre menatap putrinya lekat.

"Lya janji kan? "

"Iya Lya janji, tapi biarin Lya sekolah besok sampai dua minggu kedepan. "

"Baiklah. " putus Andre.

Keesokan harinya...

Dhea sudah siap dengan penampilannya yang sudah memakai seragam sekolahnya dengan sepatu kets putihnya membaluti kakinya fan jangan lupakan rambutnya yang dicepol asal menambah kesan natural pada wajahnya yang memang hanya terbalut bedak tipis dan lip-gloss.

"Udah siap? " Tanya Dave yang bersandar pada pintu yang terbuka.

"Udah bang. "

"Obat kamu udah dibawa semua kan?"

"Udah bang. "

"Bekal kamu? "

"Tadi Bi Marti udah ngasih. "

"Yaudah ayok berangkat. " ajak Dave.

Setelah memasuki mobil putih milik Dave dengan Dave sendiri yang menjadi supir, mobil pun bergerak menuju sekolah dengan ditemani jalanan ibu kota yang dilanda kemacetan.

Hingga Lima belas menit kemudian, mobil berhenti didepan gerbang gedung sekolah.

"Yaudah bang, aku masuk dulu yahh. Bye bang Dave, muahh. " pamit Dhea mengecup pipi Dave sayang.

Senyum pepsodent nya kembali tersungging, banyak sapaan yang dilemparkan para murid padanya bahkan bertanya kemana saja dia selama seminggu ini.

Hingga tibalah dilantai dua dimana kelas sebelas berada.

"HALLO CLASS, DO YOU MISS ME? " teriakan itu membuat para murid yang ada dikelas IPS-1 menutup telinganya.