Let's Be Happy Ending

2.2K 123 8
                                    

           Changkyun satu-satunya yang fokus dengan kuliahnya, sebab para kakaknya sudah lulus tinggal taeyong sih yang masih nunggu tanggal sidang katanya. Changkyun juga ingin segera lulus tapi sial sekali dosen pembimbingnya ini sering sekali kabur-kaburan jadi Changkyun pusing sendiri jadinya.

Jooheon langsung memberikan coffee yang dia bawa " minumlah dulu kepalamu mengepul asap " kata Jooheon dan Changkyun langsung menerima cup coffee itu.

" makasih, sial memang sampai pusing kepalaku " kata Changkyun sambil memijat pelipisnya.

" udah coba terror? "

" terror? Maksudmu? "

" ya datangi rumahnya, terus chat, sms atau apalah "

Changkyun mendecih " lalu aku nanti di kira selingkuhan oleh istrinya, oh gak makasih "

Jooheon tertawa kencang. 

" puas kau? " kata Changkyun sarkas.

Jooheon menggeleng " aku bantu kau nanti, jangan frustasi gitu. Aku tau kau juga ingin segera menikah kan, tunggu ya. Kalau kafe ke limaku sukses kita menikah "

" MENIKAH KEPALA MU! " pekik Changkyun kesal.

Dan jooheon membalasnya dengan tertawa.

Lalu hening..

" hei, aku serius soal menikah " kata Jooheon.

" aku juga serius soal Kepalamu " jawab Changkyun.

Jooheon langsung mengunyel-uyel pipi Changkyun " kau itu menyebalkan sekaligus menggemaskan " kata Jooheon dan Changkyun memberontak kesal.


🍃🍃


Changkyun mulai jengkel, Ia menatap bayi usia dua bulan yang sedang menatapnya juga.

" kau harus protes pada Moma dan Popa mu Yoojin ah, bukan aku gak suka menemanimu mengemut jempol tapi Moma dan Popa mu itu suka lupa kalo mereka udah punya hasil dari pernikahan mereka " keluh Changkyun dan Yoojin masih asik mengemut Jempolnya.

" lagian rumah sebesar ini pada kemana semua sih?! " kesal Changkyun.

" Hoi, kemana yang lain " itu Jooheon yang datang bertamu.

" gak tau, saat aku pulang tadi kak Baek jin menitip Yoojin lalu pergi dengan suaminya Gak tau kemana " dan Jooheon pergi ke dapur untuk cuci tangan dan kembali langsung menggendong Yoojin.

" coba sini kakak gendong, wahhh sudah besar "

" kakak kepalamu, aku saja di panggil Om masa kau dipanggil kakak "

" kau di panggil om? Bukannya kau di panggil aunty? "

BUGH! 

" AW! yak! Aku sedang gendong keponakanmu kalau jatuh nanti kepalaku di tebas kakak iparmu " omel Jooheon.

" Bodo amat, nyebelin banget abisan " marah Changkyun.

Jooheon malah nyengir " Yoojin liat tuh si aunty marah, maen sama uncle aja ya ~ woos ~ " Jooheon menggendong Yoojin lalu menggerakkan tubuhnya seolah terbang sehingga Yoojin tertawa gemas.


**

" oh ada tamu " itu Wonwoo datang bersama Baek jin.

" selamat malam " sapa jooheon.

" Dari mana kalian?! "

Baek jin langsung menggendong Yoojin dan menatap Changkyun " Aunty kyunie merasa di repotkan ya " goda Baek jin. Karna di antara semua saudaranya hanya Changkyun yang mau di panggil uncle daripada Aunty.

" terserahhhh " kata Changkyun kesal.

" Jooheon, kau sudah makan? " tanya Hyungwon sambil mengusap perutnya yang mulai membesar.

" sudah kak, aku kesini buat nemenin Changkyun "

" oh yasudah " jawab Hyungwon dan langsung masuk ke kamarnya.

" kak Hyungwon sedang hamil ya? "

Dan Changkyun udah sebal sama hadir nya Jooheon " bukan tumor ganas itu nanti keluar jadi bayi menyebalkan "

Jooheon terkekeh " kalau iri pengen punya juga nanti ya, kan aku udah bilang tunggu kafe ke limaku sukses "

Changkyun natap Jooheon horror " APAAN SIH !" pekik Changkyun dan Jooheon tertawa.

Di belakang sana Chanyeol menatap anak nya dan Baekhyun langsung mengusap punggung lebar suaminya " mereka sudah beranjak dewasa sayang..  " kata Baekhyun.

Chanyeol menghela nafas dan memeluk istrinya " cepat sekali ya? Perasaanku baru kemarin Hyungwon bisa jalan, wonwoo bisa bicara, si kembar masih berebut mainan dan Changkyun yang masih belajar merangkak. Sekarang dua anakku sudah punya keluarga kecil, wonwoo akan segera menikah begitupun dengan Taeyong lalu Changkyun.. Rasanya tidak rela sekali...  "

Baekhyun paham sekali dengan suaminya yang sangat bucin terhadap anak-anaknya itu " Aku juga rasanya gak rela, tapi bagaimana? Mereka sudah menemukan pasangan mereka dan harus memulai hidup seperti kita "

" apa ini yang dirasakan oleh ayahmu ya baekhyun? Saat aku memintamu untuk menikah dan sorot mata ayahmu nampak sedih " lalu Chanyeol menghela nafas " ternyata ayahmu tidak rela anak satu-satunya di ambil seseorang yang belum tentu bisa membahagiakan permatanya " lanjut Chanyeol.

Baekhyun tau kok Chanyeol saat ini sedang merengek mengenai anak-anaknya yang biasa menempel padanya kini mulai sibuk apalagi Baek jin, dia sudah punya anak dan sibuk mengurus bayi nya juga suaminya. Meski masih satu Atap dengan kedua orangtuanya Baek jin sangat mandiri dalam mengurus keluarga kecilnya begitupun dengan Yuri yang sering kali menemani Chanyeol mengobrol karna dia merasa telah mengambil permata berharganya jadi dia harus benar-benar menjaga satu keluarga penuh.

" Changkyun juga sudah dewasa sayang, dia akan segera membangun sebuah keluarga kecil dan keluarga kita akan semakin besar bukan? Memang gak rela rasanya biasanya mereka menempel pada kita sekarang mereka sudah punya sandaran masing-masing. Kau sudah melakukan tugasmu dengan baik kok sebagai seorang Daddy untuk mereka " hibur Baekhyun dan Chanyeol masih merengut.

" Tetap saja..  "

Baekhyun terkekeh " ya, kita sudah jadi kakek nenek dan masih saja bertingkah seolah belum punya anak " dan Chanyeol ikut terkekeh.

" Terimakasih Baekhyun sudah percaya padaku untuk memberikanmu sebuah keluarga kecil yang begitu Indah dan berharga ini " kata Chanyeol lalu mengecup pelipis Baekhyun.

" sama-sama sayang " Jawab Baekhyun dan mereka kembali melihat Changkyun yang merengut kesal karna Jooheon terus menggoda nya.




End




Perjalanan kisah Cinta yang penuh kasih memang terkadang suka tidak terasa jika itu sudah lama sekali..
Jatuh Cinta Yang Sempurna adlah ketika kau melihat sosok itu berulang kali dan hanya padanya lah kau terpaku.




- The End -

Beautifull [ COMPLETE ✔ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang