22. Dear Senja

62 14 3
                                    

 

Dear, Senja.

Aku melihat ada sesuatu yang berbeda pada dirimu, kamu memang makhluk berbeda, kamu spesial.

Maaf, telah membiarkan mu masuk dalam hubungan tanpa kepastian ini.

Ya, kamu, bidadarinya.

Bidadari yang lahir di dunia pada saat waktu Senja.

Senja,
Apakah kamu ketika membaca ini lagi sendirian? Atau ada aku disampingnya?

Mau kamu baca itu sendirian atau ada aku sekalipun, surat ini tetap spesial seperti dirimu.

Aku mengambil hikmah saat bersama denganmu, aku mengambil suara hati yang belum sempat kamu katakan.

Bahwa kita setiap manusia, harus tetap kuat, dan berusaha tersenyum.

Senja,
Mungkin bagi dunia kamu hanya satu, tapi bagi satu orang kamu dunianya.

Jangan pernah merasa sedih, jika kamu sedih karena aku, tampar saja aku.

Senja,
Terima kasih sudah mau bertahan, terima kasih.

Senja,
Semesta memang seperti ini, jadi, jangan sedih atau menyalahkan semesta sekalipun.

Kadang mereka bercanda, tapi mereka lah yang membawa hal baik untuk kita.

Senja,
Rasanya aneh, kalau aku menulis surat panjang lebar, tanpa maksud.

Jujur, aku tidak ingin menyusahkanmu, sebenarnya surat ini ada 2, tapi kalau kamu ingin mencari satunya, coba kamu ke rumah pohon dekat sungai, WonderLand.

-Dean

Dean melipat surat itu, dan memberinya hiasan matahari.

Cowok itu merapikan kembali alat-alat tulisnya, lalu mengelus foto Senja yang terpajang di dinding kamarnya.

Sedetik kemudian, dia menyunggingkan senyum sambil melihat layar ponsel yang menampilkan nama, 'Senja'.

"Halo?" Cowok itu merapatkan bibir, berusaha mencerna perkataan Senja.

"Yan, tolongin gue please, gue lagi susah nih, banget."

"Susah kenapa lo?"

"Suah ngelupain lo."

Terdengar Senja terkekeh geli, disertai gelak tawa yang Dean yakini adalah, Jihan.

Sambungan mati.

Dean melempar tubuhnya lemas, tak percaya.

Senja ngegombal???

Tapi kok ketawa?

Nggak serius?

Cowok itu terdiam, mengingat kejadian MOS pertama kali, saat ia tidak sengaja melempar Senja dengan topi. Disaat itu pula, cowok itu mulai menyukai Senja.



 Disaat itu pula, cowok itu mulai menyukai Senja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Senja ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang