Our Destiny [Completed]

07

Main Cast
- Byun Baekhyun
- Park Chanyeol

Boy x Boy
Boys love
M-Preg

Our Destiny

Setelah insiden pertemuan tak terduga di perusahaan PCY Company, The Sunshine café menjadi tempat persinggahan bagi kedua pria berbeda postur tinggi badan tersebut untuk melakukan perbincangan. Suasana café cukup ramai, sebagian besar dipadati para pegawai kantor yang singgah sebentar demi mengisi perut kosong sebelum melanjutkan aktifitas kerja.

Hanya saja, keramaian café tak serta merta membuat kecanggungan Chanyeol dan Baekhyun yang sedari tadi duduk di sudut dekat jendela itu hilang begitu saja. Seringkali mereka mencuri pandang satu sama lain, dan akan menjadi salah tingkah jika pandangan bertemu tatap. Bilik jantung keduanya tiba-tiba saja bekerja ekstra, bertalu-talu kencang seakan ingin melompat keluar dari sarangnya.

Baekhyun berulangkali menyedot bubble tea di atas meja, berusaha mengenyahkan rasa gugup yang menjalari dirinya. Sementara Chanyeol meremat kuat jari-jemari besarnya di atas meja, juga ditemani secangkir expresso hangat. Kondisinya pun tak jauh berbeda dengan Baekhyun.

"A-aku t-tidak tahu ji-jika kau adalah s-seorang CEO..." gugupnya lirih memecah keterdiaman diantara keduanya.

Kini giliran Baekhyun menggerakan jari-jari lentiknya gugup di bawah meja. Kepalanya pun menunduk dalam, tak sanggup menatap sang lawan bicara yang merupakan seorang pemimpin dari perusahaan ternama selaku mitra kerja suaminya -Choi Siwon.

Melihat tingkah laku Baekhyun saat ini membuat Chanyeol terkekeh gemas. Rasa gugupnya seketika menghilang, tergantikan dengan rasa geli sekaligus hangat akan Baekhyun yang sangat lucu.

"Soal itu, sebenarnya aku baru-baru ini diangkat menjadi seorang CEO menggantikan ayahku..." ujarnya bangga "...dan pengangkatanku pun tidak disorot media, jadi pasti banyak yang belum tahu jika ayahku telah lengser dari jabatannya. Wajar saja reaksi mu seperti itu, sama seperti yang lain saat baru mengetahui diriku"

Sebenarnya itu bukanlah hal penting bagi Baekhyun tentang pengangkatan Chanyeol yang tidak dipublikasikan. Yang mengganggu dirinya adalah selama ia bekerja menjadi sekretaris, Siwon tak sekalipun memberitahu terkait pergantian posisi pemimpin utama di PCY Company. Bodohnya lagi dirinya sama sekali tak ada inisiatif mencari tahu tentang lelaki yang beberapa kali ia jumpa tanpa sengaja ini.

"Sudah berapa lama?" tanya Baekhyun dengan mata sedikit menyidik penuh curiga.

Tatapan itu sedikitnya membuat Chanyeol menelan ludahnya bulat-bulat. Rasa gugup lagi-lagi muncul. Sungguh! Ada yang tidak beres dengan dirinya. Kenapa ia dilanda rasa gugup saat berhadapan dengan pria mungil ini? Padahal dirinya tidak merasa berbuat salah atau menyembunyikan sesuatu.

"Y-yahhh..akan genap menjadi satu tahun dalam beberapa hari ini.." nadanya sedikit bergetar tak yakin saat ia bersuara "..wae? Apa sesuatu mengganggu mu?" tanyanya dengan alis terangkat sebelah.

Sekarang Baekhyun yang bingung harus menjawab apa. Dan lagi, ia merutuki dirinya yang seketika berubah menjadi orang bodoh. Kenapa ia harus menanyakan hal itu? Itu bukan hal penting yang wajib ia ketahui, bukan? Tapi, entahlah! Sesuatu dalam dirinya merasa ingin sekali mengetahui seseorang yang sedang duduk dihadapannya disertai tatapan sarat penuh penasaran.

Baekhyun menghela nafas "aniya...saya hanya masih tidak menyangka jika orang yang menemani di taman sebulan lalu merupakan seorang pemilik dari perusahaan ternama. Sungguh, maafkan saya yang telah lancang bersikap pada anda waktu itu, tuan" Baekhyun menunduk penuh hormat setelah berucap demikian.