Fanya, cewek cuek yang berusaha menutup dirinya agar orang lain tidak mengetahui sifat aslinya, dipertemukan dengan Aldi, cowok humoris yang single dari lahir.
Bersekolah di tempat yang sama membuat mereka sering bertemu. Seringnya momen kebersamaan...
"Berisik banget sih!" Gerutu Fanya ketika mendengar suara notifikasi hp nya. Ia pun membuka hp nya setelah membilas baju renang nya setelah tadi pagi ia pergi berenang sendiri.
Yola created group "Fantastic 8"
Yola added you
Rania Sip, Fanya udah masuk
Laras Emang ini grup buat apaan sih?
Revan Biar hp gue ada notifnya aja sih
Yola Dasar jones!
+62 888-112-3846 Sent a sticker
Zefanya Apaan ni
Revan Ok, to the point aja. Biar asik, bsk kita jemput kalian. Dio Yola, Gue Rania, Vito Laras, Aldi Fanya. Gmna?
Yola Gue gamau sama Dio
+62 888 112 3846 Gue ngikut aja
Zefanya Gue brngkt sendiri aj
Rania Ngikut aj Fan, drpd lo ribet cari parkir di mall
Zefanya Gapapa
Vito Se7 aja gue mah
Laras Aldi mana nih?
+62 817-186-6023 Biasa, sider
Vito Keluar lo Al
+62 121-333-3345 Hm
Rania Besok dpn chtime jam 3 ya! Gaboleh ngaret!
+62 888-112-3846 Ok
"Ngapain sih pake jemput-jemputan segala? Dikira gue bocah apa harus dianter jemput?" Omel Fanya sambil menjemur baju renangnya.
"Kamu ngomong sama siapa, dek?" Tanya Mama Fanya tiba-tiba.
"Ngomong sendiri, ma." Jawab Fanya yang membuat mamanya geleng-geleng kepala.
"Aneh banget kamu. Oh iya, kamar mandi kamu disikat ya, jijik banget mama liatnya!" Ucap Mama Fanya lalu berjalan menuju dapur.
"Kalo jijik ya gak usah diliat, kok susah?" Fanya berbicara sendiri.
"Mama denger loh!" Mama Fanya berteriak dari dapur.
Tanpa banyak membuang waktu, Fanya langsung mengambil sikat kamar mandi dan cairan pembersihnya. Setelah menuang cairan tersebut, Fanya memainkan hp nya karena di botolnya tertulis aturan untuk membiarkan cairan tersebut bekerja sendiri selama 10 menit. Selagi asik melihat-lihat beranda instagram, ada notifikasi baru dari WhatsApp.
+62 121-333-3345 Akhirnya dapet nomer lo Gue Aldi Alamat lo mana?
Gausah jemput
Kenapa?
Ngerepotin
Gak kok, santai Mana sini alamat lo
Males ngetik
Ya udah share loc ajaa Mana fan
Lo minta apa maksa sih?
Maksa hehe
"Kasih gak ya? Tapi nanti dia tau rumah gue dong! Tapi hari minggu juga mall pasti rame, apalagi jam 3, males banget gue ndesel-ndesel cari parkiran! Tapi kalo kayak kemarin lagi gimana?" Fanya bertengkar dengan batinnya.
Yap, terakhir kali Fanya ke mall, ia mendapat parkiran sempit yang membuatnya harus berkali-kali memaju-mundurkan motornya. Walaupun Fanya sudah pelan-pelan, ia menyenggol motor yang parkir disebelahnya dan membuat baretan kecil pada motor tersebut. Fanya yang tidak mau motornya balas dibaret pun segera mencari tempat parkir lain.
Motor Fanya adalah motor kopling. Motor tersebut adalah hadiah dari papanya ketika ia berulang tahun yang ke 16. Walaupun Fanya seringkali mengendarai motor itu keliling daerah rumahnya, ia tidak kunjung lancar juga. Terkadang, motornya suka mati di tengah jalan karena ia lupa menekan kopling ketika nge-rem.
Fanya masih ingat alasan papanya tidak membelikannya motor matic saja. Papanya bilang cewek yang pakai motor kopling itu 'keren'. Tak bisa dipunkiri, Fanya memang suka kagum ketika melihat ada cewek yang menggunakan motor seperti CBR dan KLX di jalan. Namun, sepertinya Papa Fanya sadar dengan tinggi anaknya yang tidak mungkin menaiki motor seperti itu, jadilah ia membelikan Fanya motor yang lebih pendek.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Motor kawasaki W175 milik Fanya
"Ya udah lah, dijemput dia aja." Fanya akhirnya mengirimkan Aldi alamat rumahnya.
