Tubuh Taeyong dipenuhi oleh tetes keringat serta lubrikan beraroma ceri yang membantu gerak keluar dan masuk sebuah dildo di dalam lubang analnya.
Desahan demi desahan yang Taeyong keluarkan ketika prostatnya di tumbuk dildo memenuhi setiap sisi kamar, tangan mungilnya digunakan untuk merangsang kedua lingkaran merah muda di dadanya.
Rangsangan yang menimbulkan rasa geli dan nikmat itu memberi perintah pada tubuh Taeyong untuk menekuk jemari kakinya ketika orgasme melanda tubuh mungil itu."Ahh... Jaee... Jeff... AHH."
Taeyong masih menutup kelopak mata karena masih menikmati rasa dari orgasmenya sedangkan tangannya masih betah naik dan turun pada penis merah muda miliknya yang perlahan kembali ke ukuran semula.
Hari ini Taeyong menghabiskan waktu berkeliling mall bersama dengan Younghem dan tanpa disengaja Taeyong melihat toko pakaian dalam pria yang memajang foto Jeffery yang hanya berbalut celana dalam! Itu membuat hasrat Taeyong tiba - tiba dan penis kecilnya terangsang.
Dengan tidak sabar Taeyong menarik Ten untuk segera pulang dengan beralasan Taeyong akan shift kerja sebentar lagi. Sahabat mungilnya itu marah dan menangis secara bersamaan ketika dipaksa untuk pulang, dia benar - benar ingin menghabiskan waktu dengan Taeyong sebelum diboyong ke Chicago oleh suaminya
Padahal yang sebenarnya Taeyong hanya tidak ingin dirinya masturbasi di toilet mall kan? Hei, banyak kuman dan tidak nyaman, lho!
Tubuh lemas Taeyong masih betah untuk rebahan, tatapan Taeyong mengarah pada atap kamarnya. Pikirannya melayang memikirkan tentang perasaannya sendiri, Taeyong masih sangat ragu untuk mengungkapkan perasaannya kepada kembar Jung, ia takut jika mereka tidak menerima penyakitnya dan memandang Taeyong sebagai orang aneh.
"Hah... Masa bodo deh. Semakin dipikirkan semakin membuatku bingung. Tapi aku ingin di setubuhi oleh mereka berdua sekaligus. Arrggh dasar otakku."
Taeyong bangkit untuk mandi dan membersihkan dirinya, Taeyong berdandan sedikit untuk terlihat lebih menarik di depan saudara kembar Jung.
Siapa tahu malam ini Taeyong akan mendapatkan jackpot dengan bertemu mereka berdua.
Gila! Lee Taeyong memang sudah benar – benar gila!
Korea berada pada suhu di bawah nol derajat sehingga Taeyong memasangkan mantel tebal untuk menghalau dingin mendera tubuhnya yang sensitif.
Setelah memastikan tidak ada yang tertinggal, Taeyong mengambil kunci mobilnya dan segera berangkat kerja. Kim Doyoung bisa marah - marah kepada Taeyong jika ia telat masuk.
•••••
Taeyong sedang berada disalah satu bilik pasien untuk memeriksa tekanan darah dan mengambil hasil elektrokardiogram ( grafik hasil pembacaan kinerja jantung ).
Setelah selesai dan memastikan tidak ada lagi pekerjaan yang harus diurus, Taeyong melangkah menuju pantry yang sudah tersedia disebelah ruang istirahat perawat. Taeyong sangat membutuhkan coklat hangat untuk meredakan hawa dingin yang semakin menjadi - jadi seiring berjalannya waktu menuju tengah malam ditambah lagi ia hanya mengenakan selembar baju dinas.
Ah tahun baru, pikir Taeyong.
Sangat menyebalkan karena Taeyong melewati tahun baru sendirian lagi. Padahal salah satu keinginan Taeyong adalah menghabiskan malam tahun baru yang panas dengan kekasihnya, duh! Otak Lee Taeyong memang selalu memikirkan hal hal aneh jika sedang sendirian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Husband's ( JJF X LTY X JJH ) ✅
FanfictionBXB | M/M | Threesome | Mature 21+ | M-Pregnant | Fluffy Romance | Hurt Comfort Kisah Lee Taeyong, seorang Bruder (Br) cantik yang jatuh cinta dengan dua laki - laki kembar, Jeffery Jung dan Jaehyun Jung! ⚡ reizakaa | reilest11