"Gue kesana sekarang. Lo tunggu!"
"Iya (Nam) buruan!!!"
Pip.
(Namakamu) segera memakai jaket berwarna kuning dengan kaos polos pendek dan celana pendek pula. Sedangkan rambutnya ia biarkan terurai dengan jepit yang menahan poninya.
"Ma (Namakamu) pergi dulu ya!!" Pamit (Namakamu) mencium punggung telapak tangan Misya.
"Kamu pamit dulu sama papa. Emang kamu mau kemana sih?"
"(Namakamu) mau jalan ma."
"Jalan sama Iqbaal?"
"Ih kok Iqbaal sih. (Namakamu) mau jalan sama temen bukan sama Iqbaal!!" Ucap (Namakamu) mengerucutkan bibirnya.
"Jalan sama Iqbaal juga gapapa kok!" Goda Misya.
"Maaaa (Namakamu) seriussss!!" Ucap (Namakamu) menahan malunya.
"Iya-iya. Yaudah ayok cepet berangkat nanti temen kamu nungguin," Ucap Misya mengelus rambut (Namakamu).
(Namakamu) berjalan menuju halaman belakang untuk menemui sang papa. Jentrikan jari yang berasal dari tangan (Namakamu) terdengar ketika dirinya berhasil menemukan papanya.
"Pa, (Namakamu) pergi dulu ya," Pamit (Namakamu).
"Mau kemana?"
"Mau jalan sama temen," Ucap (Namakamu) apa adanya.
"Sama Iqbaal?" Seketika (Namakamu) mengerucutkan bibirnya.
"Gak papa gak mama sama aja deh Iqbaal mulu!!!"
Ziar hanya terkekeh melihat tingkah putrinya itu, "Ya kan kamu seringnya sama Iqbaal kan?"
"Iya si pa, tapi papa tau darimana soal Iqbaal? Papa kan gak ikut waktu ke rumahnya??"
"Mama kamu cerita katanya kalian cocok. Udah, nikah aja sekarang mau gak?" Goda Ziar membuat pipi (Namakamu) memerah.
"Ihh papa!!!!"
Tling
Satu notifikasi berbunyi dari hp (Namakamu) membuat perbincangan hangat antara ayah dan anak itu terhenti.08974561****
"(Nam) Lo dimana sih kok lama??"(Namakamu) menepuk dahinya. Kok ia bisa lupa mau pergi sih?
"Aduh pa tuh kan (Namakamu) lupa mau pergi, yaudah pa (Namakamu) pergi dulu yaa!!" Ucap (Namakamu) beranjak pergi tanpa menunggu jawaban dari Ziar sedangkan Ziar sendiri hanya terkekeh.
~~~
"Haiii maaf gue buat Lo nunggu!" Ucap (Namakamu) merasa tak enak."Gak gue maafin!" Ketus gadis di itu pura-pura marah.
Seketika wajah (Namakamu) murung, "Zee, maafin gue. Gue tadi ngobrol dulu sama bokap..."
Zee. Ya Zee adalah nama kecil dari Zidny Lathifa, gadis dengan rambut sebahu dan wajah yang tak kalah cantik seperti (Namakamu).
Zidny terkekeh melihat ekspresi (Namakamu), "(Nam) Lo kenapa dah muka ditekuk gitu?"
"Ihh kan Lo marah sama gue, ya gue ngerasa gak enak lah," Ucap (Namakamu) mengerucutkan bibirnya.
"Ampun deh Lo. Gue cuma pura-pura!!!!!" Kekeh Zidny.
"Aduh kayaknya asik banget!!" Tiba-tiba seseorang datang dengan wajah jahilnya. Siapa lagi kalau bukan Iqbaal.
"Eh bay!!" Sapa Zidny yang dihadiahi senyuman oleh Iqbaal.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Migu [Completed]
FanfictionMigu. Satu kata yang berhasil (Namakamu) buat hanya untuk seseorang yang menurutnya pantas memiliki gelar tersebut. Migu bukanlah hanya sekedar kata tetapi mempunyai arti yang sangat dalam. Terlihat aneh namun makna sebenarnya terdapat pada diri Iqb...