2 bulan kemudian
Writer POV2 bulan berlalu, Jennie sudah pulang dari rumah sakit dan memutuskan tetap tinggal dengan Lalisa, namun bukan berarti mereka sudah baik-baik saja.
Selama 2 bulan belakangan ini, Jennie jarang bicara pada Lalisa, bicarapun hanya sedikit, mungkin masalah anak-anak, bahkan mereka berdua sudah tak tak seakrab biasanya.
Dan juga 2 bulan belakangan ini, Jennie sedang dekat dengan seorang lelaki,dia sering pergi dengan lelaki itu, lalu berakhir pulang larut. Namun Lalisa tak berani menanyakannya. Tetapi walaupun begitu, Lalisa selalu memantau istrinya itu, seperti, kemana dia pergi, dengan siapa, ngapain saja, dan semacamnya.
Lalisa dan Jennie akan bersikap biasa saja di depan anak-anak mereka, karena mereka tau, anak-anaknya itu sangat pekaan.Sedikit saja ada yang berbeda dari mereka, maka si kembar pasti tau itu.Lalisa POV
Sekarang aku sedang di dalam mobilku, sedang melihat ke arah taman. Disana ada istriku dengan seorang pria, yang setelah aku gali informasinya bernama Kim Taehyung , aku pernah mendengar namanya, kalau tidak salah, dia adalah mantan pacar Jennie sewaktu SMA dulu.
Akhir-akhir ini mereka sedang dekat, dan sering keluar berdua.
Dan- oh what the fuckk..apa yang aku saksikan ini..Dia mencium kening istriku!!
Aku sangat ingin keluar dari mobil saat itu juga, namun karena keadaan tamannya lumayan ramai, aku memutuskan pergi dari sana, dan pulang ke rumah.23.15
Aku masih menunggu di ruang tamu, anak-anakku sudah tertidur sedari tadi, namun ibu mereka tak pulang-pulang.Aku ramal dia sedang di perjalanan pulang dengan pria Kim itu sekarang.
Dan benar saja ...tak lama kemudian aku mendengar suara belTing tong..
Aku langsung beranjak dari dudukku,dan segera pergi ke pintu.
Saat aku membuka pintunya, aku bisa melihat wanita yang sedari aku tunggu kepulangannya, sekarang ada di hadapanku."Darimana saja kamu?"
Tanyaku..Dia tak menjawab, namun sedikit mendorong tubuhku, dan dia masuk ke dalam rumah begitu saja.
"Jennie Kim, suamimu bertanya, darimana kamu!?"
Tanyaku lebih meninggikan nada suaraku.Dia berhenti dari jalannya, lalu membalikkan tubuhnya menghadapku..
"Aku bilang, itu, bukan, urusanmu"
Jawabnya penuh penekananKami berdua saling tatap dengan tatapan yang bisa dibilang sama-sama tajam, lihatlah bibir ranum yang menjadi canduku itu, aku merindukannya...selama 2 bulan setelah kejadian itu, kami tak pernah melakukannya lagi, karena masih bersitegang satu sama lain...andai tak ada anak-anak, aku rasa kita akan berakhir.
Dia kembali berjalan menuju kamar kami, namun aku menahan tangannya.
"Jennie, tidakkah kau bisa memaafkanku?"
"....."
"Apa yang harus aku lakukan agar bisa mendapatkan maafmu Jen?"
"Jauhi aku"
Katanya"Huh? Apa kau sudah benar-benar tak mencintai ku lagi Jen? Apa kau sudah ada yang lain?"
Tanyaku padanya."Maaf Lisa, aku tidak sepertimu yang dengan mudahnya memiliki pengganti"
Apa maksudnya itu? Apa dia kira aku memiliki yang lain ?
Ayolah...dia yang sedang dekat dengan lelaki lain...aku yang dituduh disini..."Lalu siapa lelaki itu Jen?"
Tanyaku lagi
KAMU SEDANG MEMBACA
Daily Life Of JENLISA
FanfictionCerita ini menceritakan kehidupan sehari-hari dari keluarga Jenlisa. Warning! Mengandung unsur 🔞🔞