EXELER
Ya EXELER adalah geng yang terkenal diseluruh penjuru sekolah yang ada dibandung, khususnya SMA Gelora tetapi banyak dati sekolah lain yang masuk kedalam organisasi yang Diketuai oleh Digo Adiatama Demuza, pria yang terkenal dengan wajah tampan dan berwibawa. Banyak sekali gadis-gadis yang mendambakan Digo, cowok famous, tampan, disegani, yang memiliki sorot mata tajam, alis yang tebal, rahangnya tegas, bibirnya pink natural, rambut yang tidak terlalu panjang dan berantakan itu membuat kesan cool pria itu nampak terlihat.
Disamping itu ada 6 anggota inti Exeler yang sama-sama terkenal dan banyak disukai para gadis-gadis, pertama Dirga Sanjaya sebagai wakil ketua Exeler, pria itu sama tampan walau Digo masih paling tampan diantara mereka, memiliki tubuh tegap, dan kalung tengkorak yang selaku ia pakai.
Kedua adalah Zen Brilliant Agasta, cowok yang memiliki otak pintar, cuek, tidak banyak bicara, Zen juga cowok yang paling banyak diincar setelah Digo, kebisaannya dalam bermain basket membuat para gadis semakin menggila kepada Zen dan Digo.
Ketiga Hilmi Nugraha Hardiansyah, pria yang selalu menjadi penasihat, dan penyusun strategi, ia juga memiliki wajah manis, Hilmi akan terlihat sangat manis saat ia tersenyum, ia juga jago dalam bidang musik, ia hobi bermusik.
Keempat ada Gio Abram Bagskara, pria playboy cap badak itu sudah memacari lebih dari dua puluh siswi yang ada di SMA Gelora, wajahnya juga lumayan tampan.
Kelima ada Dendra Bramasta, pria yang dramatis, jail, tapi tampan, tapi hampir mereka semua itu jail kepada sesama, kecuali Zen cowok pendiam itu.
Terakhir adalah Kory Andrian, selalu menjadi bahan ledekan mereka, tidak begitu tampan, memiliki kulit eksotis, mungkin Kory hanya beruntung bisa berada ditengah-tengah para pria tampan, tapi memang sesungguhnya berteman tidak harus memandang dari fisik dan dari mana kalian atau siapa kalian, yang terpenting hanya ketulusan dan solidaritas.
Ketujuh pria itu tengah berjalan dikoridor sekolah. Digo berada diposisi paling depan, pria itu memakai baju sekolah yang jauh dari kata rapi, dua kancing atasnya terbuka dan memperlihatkan dalaman berwarna hitam yang ia pakai.
Jika seperti ini Digo akan terlihat sangat berwibawa dan dingin, lain saat ia bersama teman dekat dan keluarganya.
Saat berjalan seperti ini mereka melakukan hal yang berbeda beda, ada yang menggoda adik kelas, ada yang menebar senyum kepada perempuan, ada yang hanya menatap datar dan acuh mereka memang sangat beragam.
"Hai Rissa" sapa Kory pada seorang siswi yang melewatinya. Tapi gadis yang ia sebut Rissa itu hanya berjalan cuek, tidak memperdulikan panggilan Kory.
"ketawa jangan? Bwahahaha" ucap Dendra, ia sangat ngakak. "tau dari mana namanya Rissa?" tanya Gio.
"name tagnya lah" ucap Kory. "sialan lo Den" ucap Kory lagi.
Suasana pun seketika tegang saat seorang pria menabrak tubuh Digo. Sebelum pria itu pergi Digo menarik bajunya, dan Digo menatap tajam kearah seorang laki-laki cupu yang ada dihadapannya saat ini.
"lo punya mata dipake! Jalan yang bener!" ucap Digo, pria itu hanya mengangguk tanpa menatap lawan bicaranya.
"liat gue, kalo orang bicara tuh liat mukanya!" ucap Digo sedikit membentak. "banci lo?!" tanya Digo. Moodnya pagi ini sedang tidak baik, ia akan menjadi lebih sensitif seperti perempuan sedang menstruasi.
"ma-maaf bang, gak sengaja" ucap pria itu mencoba untuk melihat wajah menyeramkan Digo. Kemudian pria berpakaian cupu itu menelonyong pergi.
"lo kenapa bro? Sensitif parah kayaknya," tanya Dirga. "gue lagi pusing aja" ucap Digo, kemudian mereka melanjutkan langkahnya menuju kelas.
Tercetak seulas senyum iblis dari bibir pria cupu itu tanpa sepengetahuan siapapun.
~•~•~•~
THANKS FOR REANDING
JANGAN LUPA VOTE SAMA COMMENT, TINGGAL PENCET BINTANG DI POJOK KIRI BAWAH.
-Happy enjoyed-
KAMU SEDANG MEMBACA
DIGO
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM BACA!] Ini tentang Digo Adiatama Demuza, siswa populer yang ada di SMA Gelora karena geng Exeler yang membawa namanya. Bukan hanya di SMA Gelora namanya terkenal tapi hampir diseluruh sekolah yang ada di Bandung. Jika menurut b...