Jodi!

1K 168 3
                                    

Semua nya sudah siap untuk hari ini,hari ini hari terakhir mereka menyelesaikan misi ini,jadi mereka harus menemukan seluruh anggota keluarga itu.

"Kita harus bagi tugas,kalian ber enam lantai dua dan sisa nya lantai tiga,temuin mayat itu secepat nya,kalau udah kita ketemu dilapangan kemarin,nanti para cewe yang akan gali lubang buat makamin nya,kalian paham?" tanya Chaewon, kali ini mereka semua paham.

"Kalian konsentrasi,kali ini Dia makin kuat,dan gue mohon sama kalian jangan ada yang pisah karena kalau kalian pisah kalau aja nanti ada hal yang aneh!" ucap Wonyoung mereka semua pun mengangguk.

Mereka berjalan beriringan,kali ini penglihatan mereka berubah,semua nampak mengerikan,sendari tadi Asahi hanya menunduk kan kepala nya.

"Lo lihat apa?" tanya Nako,"banyak wajah mereka aneh-aneh ngak kayak biasa nya yang bagus!"jujur Asahi kali ini mereka paham,tantangan mereka semakin bertambah.

Sampai didepan rumah itu,dengan cepat mereka masuk dan langsung mencari keberadaan mayat-mayat itu.

Yedam,Mashiho, Yoshi,Jaehyuk,Jihoon, sama Douyong diberikan peralatan untuk membawa mayat itu nanti nya.

Dan enam keturunan itu juga diberikan alat untuk menghancurkan dinding semen itu.

Dengan cepat mereka berpencar,dan para gadis itu langsung pergi kearah belakang rumah besar itu.

Hyunsuk mencari-cari keberadaan dinding itu,Jeongwoo mengingat-ingat juga dimana ia melihat dinding itu.

Tiba-tiba Junghwan terjatuh dan menabrak sebuah dinding, "nih dinding emang berlebihan apa gimana sih?" Junghwan mengelus-elus kepala nya yang kini benjol.

Mendengar ucapan Junghwan tadi,Hyunsuk dan Jeongwoo langsung berlari.

"Plastik Jodi dibawa kan?" tanya Hyunsuk, Junkyu mengangkat plastik itu.

Dengan cepat mereka menghancurkan dinding itu menggunakan,palu dan alat-alat lain nya.

Tiba-tiba penglihatan Hyunsuk terbuka,ia kini berada disaat yang tepat.

"Hyunsuk melihat lelaki itu berjalan kearah sebuah mobil sedan besar disana.

Ia pun masuk kedalam sana,dengan cepat Hyunsuk berlari menghampiri nya.

Mobil itu berjalan dengan cepat nya,tubuh Hyunsuk ikut terbawa bersama jalan nya mobil itu,Hyunsuk kini berada didalam mobil itu.

"Jodi,maafin Kak Yobi ya!" ucap nya,Hyunsuk langsung melotot.

"Ja-jadi yang bunuh mereka anak mereka sendiri?" ucap Hyunsuk terkejut.

Lelaki itu melemparkan sebuah kertas ketempat duduk belakang,kertas itu kini berada dipangkuan Hyunsuk.

"Sampah!" ucap nya.

Hyunsuk membawa semua nya,"dicari orang hilang bernama Ha Yoonbin!"Hyunsuk langsung diam,ia kini terkejut bukan main apa benar ini Ha Yoonbin teman nya?

"Yobi?Yoonbin?" tanya nya.

"Telah melarikan diri dari kantor polisi,masuk penjara akibat pembunuhan berantai,Yoonbin psikopat?" tanya Hyunsuk.

Chittt....

Yoonbin tiba-tiba hilang kendali hingga mobil nya menabrak sebuah mobil didepan nya.

"Yo-Yoonbin?" tanya Hyunsuk, tiba-tiba ada seseorang yang keluar dari mobil itu.

Ia memegangi leher Yoonbin yang tak sadar kan diri,"tugas gue udah selesai,selamat jalan Ha Yoonbin!"ucap orang itu.

Hyunsuk mengerutkan kening nya,"siapa dia?Yoonbin meninggal? Jadi yang harus kami bunuh siapa?"tanya Hyunsuk.

Tubuh nya pun kembali keawal,Haruto membangun kan Hyunsuk.

"Lo ngak apa-apa Bang?" tanya Haruto, Hyunsuk mengangguk, "lanjutin!" balas nya.

Mereka pun melanjutkan nya,dan sampai akhir nya mereka menemukan mayat yang kini sudah ikut menjadi tulang-berulang.

Haruto menarik plastik itu,"masih sempurna tapi udah jadi tulang! "Ucap Haruto,mereka pun mengumpul kan nya sesuai apa yang di instruksi kan tadi.

Mereka pun keluar dari kamar tersebut,langkah Junkyu dan Haruto terhenti bersamaan.

"Selamat datang!"

"Mati!"

Junkyu menoleh kearah Haruto,Haruto menoleh kearah belakang nya namun tak ada siapa-siapa disana,perasaan aneh kini ada didiri Haruto.

"Kita jalan aja,lo harus fokus nanti jangan dengerin kata-kata mereka,dengerin kata teman-teman kita nanti!" ucao Haruto memberitahu Junkyu.

Junkyu menarik nafas nya,ia pun mengangguk mereka dengan cepat meninggal kan kamar itu dan berkumpul diruang tengah.

Sesampai nya disana,Yedam dan yang lain sudah menemukan mayat suami nya itu,yang kini juga sudah menjadi tulang,karena efek bertahun-tahun lama nya.

"Jadi gimana?" tanya Yedam,Asahi mengangkat sebelah tangan nya.

"Tunggu dulu,ada anak kecil disana,Cuk kayak nya dia mau ngajak kita komunikasi deh!" ucap Asahi,Hyunsuk pun mengikuti apa kata Asahi.

Asahi kini berpegangan tangan dengan Hyunsuk, mereka berdua memejamkan mata nya.

"Jodi?" panggil Hyunsuk, anak kecil itu menoleh kearah Hyunsuk dan Asahi.

Asahi memandangi Jodi dengan lekat,"kenapa?"tanya Hyunsuk, kini mereka mulai komunikasi.

"Maafin Kak Yobi kalau udah nakal,Jodi sayang Kak Yobi,Jodi mau ketemu Kak Yobi,Kakak bisa kan bantu Jodi?" ucap anak itu dengan tetesan air mata yang kini mulai membasahi pipi nya.

"Gimana cara nya?" Hyunsuk pura-pura tak tau.

"Jodi ngak tau,Kakak bisa bantu Jodi kan?" ucap Jodi,ia menyapu air mata nya.

Asahi menoleh kearah Hyunsuk, "Yobi siapa?" tanya Asahi,Hyunsuk menghelan nafas nya mungkin teman-teman nya harus tau.

"Ha Yoonbin,lo pasti ngak percayakan?selama ini dia udah meninggal!" ucap Hyunsuk, Asahi diam jadi Yoonbin yang disekolah siapa?

"Dia afterlife?" tanya Asahi.

"Iya,dia datang lagi kealam kita,bukan buat nyari pembunuh nya namun dia jadi pembunuh berantai bisa dibilang psikopat!" ucal Hyunsuk.

"Lo bisa lihat Yoonbin nanti kalau harus bunuh dia?" tanya Asahi, Hyunsuk menggeleng, "harus nya lo!" celutuk Hyunsuk, Asahi terkekeh.

Jodi masih dihadapan mereka, "Kakak bakal nemuin kamu sama kak Yobi ya,Jodi yang tenang yah!" Hyunsuk mengelus kepala anak itu.

"Makasih Kak buat semua nya!" ucap Jodi,kini ia berjalan kearah satu cahaya yang terang,senyuman manis nya terlihat ia melambaikan tangan kearah Hyunsuk dan Asahi.

Aku double update karena mau nyelesain nih ceritanya:)

Semoga suka dari awal cerita sampai akhir nya yah:)

Tetap stay at home ❤

Vote sama komen nya please♥

Story Dead-treasure 13Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang