20. Semakin Dekat

5.6K 357 13
                                    

"Buka mata, buka hati. Kunci menemukan cinta sejati."

•••♥•••

Di hening-nya malam ini. Senja merenungkan nasibnya sembari mendengarkan lagu galau yang dipopulerkan oleh Maudy Ayunda. Yang berjudul 'Untuk Apa' dan entah mengapa Senja terbuai dengan nada dan suara lembutnya.

Rasanya cukup damai, seperti dirinya mengalami apa yang disampaikan oleh lagunya. Padahal kan tidak. Mana pernah Senja berpacaran? Jawabannya tidak, dan satu lagi, Senja tidak mungkin tidak diakui oleh pacarnya. Soalnya, pacarnya saja wujudnya tidak ada.

Tapi, enak saja kalau mendengarkan lagu galau yang buat suasana hati tenang dan semakin galau. Kegalauannya tiba-tiba hilang, berganti dengan kegalauan yang ada pada lagu itu.

Andai saja hidup begitu. Terus berlanjut dalam waktu yang cepat, tentu Senja tak akan terlalu lama merasakan sakit hati yang dipendamnya. Lama-lama rasanya sakit juga, dan membuatnya tidak tenang.

Namun, Senja bertekad. Ia akan menjadi kuat. Tidak lemah hanya karena perasaan sesaat ini. Banyak laki-laki di luar sana yang masih available harusnya Senja memikirkan peluang itu, bukan memikirkan orang yang sebentar lagi akan bertunangan. Ya, itu ide yang cukup bagus. Mulai sekarang Senja harus move-on. Sama seperti Ardo yang mencoba move-on darinya, ia juga harus bisa move-on bagaimanapun caranya.

Senja mengambil ponselnya yang tergeletak, membuka aplikasi WhatsApp-nya. Membaca deretan nama yang terdapat pada kontak pribadinya. Senja mencari-cari nama Arinie di sana, Senja sering bertukar pesan dengan gadis itu dan setahu Senja Arinie memiliki banyak teman. Tentu, satu teman laki-laki yang masih single Arinie punya. Semoga saja.

Ada alasan khusus juga mengapa Senja memilih meminta bantuan pada Arinie daripada yang lainnya. Soalnya, kalau minta bantuan pada Riana atau yang lainnya. Mereka akan condong membuatnya memilih Ardo yang jelas-jelas mencintainya daripada laki-laki lain. Tentu Senja tak mau, ia sudah berjanji tidak akan menerima Ardo bagaimanapun caranya.

Senja : malam Arinie

Senja : boleh minta tolong nggak???

Beberapa menit pesan terkirim belum ada balasan dari Arinie. Senja menunggu dengan gelisah, hanya ini satu-satunya harapannya.

Arinie : malem

Arinie : ada apa, Ja???

Uh, akhirnya Arinie membalas pesannya.


Senja : kamu punya temen cowok?

Senja malu sebenarnya bertanya seperti itu pada Arinie. Tapi mau bagaimana lagi, ia sudah punya niatan untuk melupakan perasaan menyiksa ini.

Arinie : punya. Emang kenapa?

Senja : yang masih single maksudnya


Senja : aku mau kenalan. Boleh?

Arinie : ada kok banyak

Arinie : eh jangan bilang. Lo mau pdkt ya?

Arinie : nggak nyangka gue. Lo suka sama cowok.

Naga Senja (Segera Terbit) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang