#33

92 13 0
                                    

Satu minggu kemudian👌

Akhirnya Collab pun selesai dan kini semua plajar pertukaran akan diberangkatkan hari kamis.

Saat sedang dikantin jennie terlihat sangat murung. Hingga makanan nya hanya ia udek udek saja.

"Hei." tegur Seseorang sambil menempelkan yakult dingin dikeningnya.
Jennie tersentak kaget lalu menatap orang tersebut.

"Mmm...sejak kapan ada disini?." tanya jennie yang menerima yakult nya.

Hanbin tersenyum lalu terduduk didepan jennie.

"Sejam tadi. Kamu kenapa? Kenapa murung? seharusnya kamu bahagia dapat pergi ke luar negri." seru Hanbin.

Jennie menghembuskan nafas panjang nya.

"Bagaimana kamu bisa sebahagia itu bin?."

"Aku memang menantikan hal ini. Ini yang aku impikan, dimana aku bisa pergi mengembangkan bakat ku!."

"Kamu begitu bahagia? Tanpa adanya beban?."

"Oh.. Apa yang kamu maksud?."

"Aku sangat sulit untuk tersenyum saat mendengar bahwa aku telah diterima dan akan berangkat kamis! Itu sangat tidak menyenangkan."

"Waeyo? Apa ada yang mengganjal dihatimu?"

"Ada!."

"Mwoya?"

"Aku memiliki perasaan yang buruk tentang mu bin. Aku takut! Takut kamu pergi..."

"Kamu selalu berbicara itu. Aku kan sudah bilang berapa kali. Kalo aku nggak mungkin ninggalin kamu! Aku sayang kamu."

"Tapi-"

"Cukup kamu berfikir positif terhadap ku. Aku yakin itu akan membuat mu tenang dan dapat dengan mudah menyelesaikan tugas tugas mu besok di luar negri."

"Huft! Araso. Aku mengerti."

Hanbin memgelus pucuk rambut jennie lembut sambil tersenyum .

"Aku tidak tahu apa yang terjadi padaku besok,." batin Hanbin.


"Gimana jen? Lo jadi berangkat?. " tanya Jisoo yang menghampiri jennie didapur.

Jennie mengangguk.

"Woahh...bakalan rindu deh!." kata jisoo yang memasang raut wajah sedih.

"Berapa bulan?." tanya Rose tang duduk dikursi makan.

"Bukan bulan. Tapi tahun!." kata Jennie

Rose membelalakkan matanya.
"berapa tahun?."

"Dua tahun." jawab Jennie yang menghembuskan nafas nya.

Rose melotot tidak percaya.
"Hah! Terus gue disini nanti tanpa liat june gitu?."

"Ya seperti itulah." ujar jennie yang menaruh teobboki buatan nya dimeja makan.

"Berarti dia akan lulus disana?." tanya rose.

Jennie menggelengkan kepalanya.
"Kita akan memakai toga nya dikorea!"

"Aaa....Baiklah, mungkin besok kalian akan lulus duluan dibandingkan gue!." keluh Rose.

"Yang sabar Ros!" ledek Jisoo yang menyumpit teobboki nya.

We Broke Up ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang