#24

149 11 0
                                    

Hari yang sangat sangat cerah dengan matahari yang terbit begitu indah. Sinarnya menyentuh kulit beberapa orang yang tengah memandangnya terasa hangat.

"Kajja!." ajak Momo yang sudah masuk ke mobil.

"Huft!... Goodbye jeju!." gumam Mina lalu masuk kemobil.

"See u." kata Sana sembari tersenyum.

"Akhirnya pulang!.." seru jisoo dengan tersenyum bahagia.

"Happy banget kamu yang." ucap Bobby lalu merangkul jisoo.

"Pasti dong." jawab jisoo.

"Ros,Ayok masuk ke mobil!." ajak June.

"Gandeng...." rengek Rose manja.

June pun menghembuskan nafasnya lalu menggandeng rose dengan senang hati.

"Selemat beraktivias kembali." kata Jennie yang langsung masuk kedalam mobil dan diikuti oleh hanbin dibelakangnya.

"Akhirnya pulang." Gumam Yoyo sembari menghembuskan nafasnya.


Jinan pov🏡

Pagi ini jinan tengah menjalani masa kuliah nya di tanah kelahirannya yaitu New York.

Ia mengayuh cepat sepedanya supada cepat sampai tepat waktu di kampusnya. Biasanya ia berangkat menggunakan mobil namun karena mobilnya sedang rusak maka ia terpaksa harus mengenakan sepedanya.

Hanya membutuhkan 25 menit untuk sampai di kampus. Kini jinan sudah sampai dan sudah berjalan dikoridor kampus dengan tangan yang dimasukkan kedalam saku celana. Dan Earphone yang menempel ditelinganya.

Sungguh perfect dan Handsome.

"Pagi nan!." sapa salah satu teman wanitanya.

Jinan hanya tersenyum.

Oiya jinan masuk fakultas Arsitektur,bilangnya sih karena ingin membangun rumah bersama Suhyun : ),makannya ia ingin masuk fakultas Arsitektur.

Sungguh alasan yang sangat sangat simple!.

"Annyeong chagi." ucap Jinan sembari tersenyum kearah wanita yang ada dihadapannya ini.

"Yee Annyeong." balas wanita itu dengan senyuman.

"Kamu belum masuk kelas?." tanya jinan sembari melepas earphonenya.

"Belum."

"Kantin kajja!." ajak jinan lalu menggenggaman tangan suhyun.

"Tadi kamu berangkat pake apa?." tanya suhyun.

"Seo." jawab jinan.

"Ouhh... Sepeda." kata suhyun yang dapat anggukan dari jinan.

Yap nama sepeda jinan itu Seo ia sengaja menamai sepedanya dengan nama itu, karena menurutnya nama itu sangat cocok untuk sepeda Mahal nya.

"Kamu harus makan yang banyak, biar cepet gede!." ujar Jinan lalu menyuapi Suhyun.

Suhyun tersenyum kemudian menerima suapan tersebut.

"Hmm..." Suhyun memberikan Jinan Minuman yang berasa strawberry.

Jinan menerima nya lalu menyedot nya hingga setengah.

"Jangan terlalu semangat untuk belajar nan, nanti kamu sakit." kata Suhyun yang teringat jinan selalu pulang malam hanya karena mengerjakan Tugasnya.

We Broke Up ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang