BERUBAH

268 73 0
                                    

BERUBAH:sebuah sikap seseorang yang bukan seperti dirinya sendiri.
👣👣👣

Matahari terbenam meninggalkan jejak semburat jingga kemerahan yang sering kita sebut dengan senja,Tya membuka matanya perlahan dan ia merasakan sakit perut nya teramat sakit'apa gue datang bulan ya'-batin Tya

Lalu ia mulai bangkit dari tidurnya dan beranjak kearah lemari untuk mengambil pembalut serta celana untuk berjaga-jaga agar dia bisa menggantinya jika dia benar sedang datang bulan.

Tya memasuki kamar mandinya lalu mulai mengeceknya.

Setelah keluar dari kamar mandi ia kesal dengan kedatangan bulan yang sangat tiba-tiba,kesal itulah yang dirasa bagaimana tidak hari yang sedang ia kesalkan dan malah membuat mood nya jadi berantakan bisa dibilang begitu mungkin.

'tok'tok'tok

"Sayang makan malam udah siap ayo kita makan malam bareng nanti ayah mau berangkat lagi soalnya"ucap mama Tya.

Sedangkan Tya hanya membalas iya ia tidak ingin mengecewakan mama nya untuk kedua kalinya.

Tya turun dari kamarnya dengan muka yang dibuat ceria padahal hatinya sedang tidak baik-baik saja.

"Sayang ayah mau berangkat nanti jam delapan kamu mau ikut kebandara?"tanya sang ayah sedangkan Tya tersenyum sambil berkata"maaf yah Tya banyak tugas jadi gak bisa nganterin ayah"ujar Tya.

"Gapapa, selesaikan tugasmu jika nanti lulus dengan nilai yang memuaskan kamu boleh minta apa aja sama ayah"ucap sang ayah dan dibalas senyuman manis sama Tya.

"Kali ini ayah pergi kemana?"tanya Tya mengalihkan topik pembicaraan.

"Ayah ke Amsterdam ingin melihat kondisi hotel disana bagaimana"ujar sang ayah sambil tersenyum.

"Bolehkah liburan nanti Tya menginap di hotel ayah?"tanya Tya dengan tiba-tiba.

Ayah dan mamanya yang mendengar penuturan dari Tya merasa bingung, pasalnya anak satu-satunya itu tidak pernah ingin berlibur disuatu tempat yang jauh dari kediamannya.

"Hmm tumben apakah kamu ada masalah sehingga mau menginap di hotel ayah?"tanya ayah tiba-tiba seolah tau apa yang terjadi dengan anak semata wayangnya itu.

"Enggak yah pengen liburan aja bosen kalau liburannya disekitaran kompleks aja"ucap Tya

"Baiklah kalau begitu kamu boleh mengajak temanmu juga supaya disana kamu tidak bosen"ujar sang ayah sambil meminum air hangatnya.

"Palingan aku mengajak Reina dan Shella"ujar Tya.

Oh ya dipikir-pikir apakah Reina sudah sembuh atau tidak yaa Tya hampir melupakan teman barunya itu.

Tya pamit kepada orang tuanya untuk mengerjakan tugasnya,ia pun memasuki kamarnya sambil membuka jendela balkonnya.

Ia masih terus memandang langit yang sudah berwarna biru tua memperlihatkan bintang yang berkelip diatas sana.

'kenapa dia berubah,siapa sebenarnya Clara,ada hubungan apa Vian sama Clara,kenapa disaat aku sudah membuka hatiku kamu melukai dengan menusuk ribuan pisau yang bisa membuatku luka'-batin tya

Setelah berucap seperti itu Tya berjalan kearah kasur king size nya dan mulai mematikan lampu sambil berkata 'semoga hari esok lebih baik dari hari ini'-batin Tya.

Keesokannya Tya bangun pukul lima pagi ia sudah siap dengan seragamnya dan Langsung menuruni tangga.

"Sarapan dulu sayang"ucap mama Tya

Cintya&Savian[TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang