Cintya&Savian[TAHAP REVISI]

KEBONGKAR

HAPPY READING GUYS;)

#flasback
"Gue tau Clara dimana"ucap Vian menelpon Yuda.

"Dimana cepat'sharelock!"perintah Yuda.

"Dijalan kenanga no 15 disitu rumah kosong tapi Clara disekap nya di gudang"ucap Vian dan Yuda langsung mematikan sepihak.

Jika kalian tanya mengapa Vian langsung cepat mengetahui keberadaan clara jawabannya karena Vian mempunyai Abang sepupu yang jago soal melacak bahkan mempunyai mata batin jadi bisa mengetahui.

"Tunggu aku sayang aku bahkan selamatkan kamu dari Tiara"gumam Yuda sambil menyetir.

Sesampainya di rumah kosong itu Yuda tampak ragu jika claranya ada disitu tapi pas ngedengar suara teriakan Clara langsung saja Yuda memasuki gudang rumah kosong itu.
"Please cukup Tiara sa-sakitt"ucap Clara.

"Hahaha ini hanya digigit semut saja sayang cup cup cup"ucap Tiara sambil pura-pura mengelap air mata Clara yang sudah mengalir deras bersamaan dengan keringatnya.

"Kamu gilaa Tiara gilaaa argghh"teriak clara karena rasa sakit nya itu terlalu sakit.

"Ini belum lebih dari cukup"ucap Tiara sambil terus menggores kan pisaunya.

"Karena aku akan membuat kamu ma-"ucapan Tiara terpotong karena mendengar suara pintu yang terpaksa dibuka beramaan dengan suara Seseorang yang membuatnya memberhentikan aksi gilanya itu

'brakk

"Stopp tiaraaa"teriak seseorang dan memberhentikan perlakuan Tiara yang sedang menggores kan pisau kearah
Clara yang sudah lemas.
#flasback off

"Akhirnya pangerannya Dateng juga"ucap Tiara sambil melempar asal pisaunya.

"Udah dong jangan nangis Mulu udah dijemput sama pangeran tuh"ucap Tiara sambil memegang dagu Clara.

Yuda yang melihat itu langsung melepaskan tangan Tiara dari dagu gadisnya"singkirkan tangan kotor Lo dari wajah cewe gue bitch!"kesal Yuda dan langsung mendorong bahu Tiara.

Tak lama Vian Raihan dan Boby masuk kedalam gudang tersebut.

"Yuda mending sekarang Lo bawa Clara kerumah sakit sebelum Terlambat!"perintah Vian dan langsung diangguki oleh yuda.

Yuda langsung saja melepaskan ikatan tali yang mengikat pada tangan dan kaki Clara,hati Yuda teriris kala melihat darah yang terus keluar dari goresan tangan kiri maupun tangan kanan Clara yang diperbuat oleh Tiara tentunya.

"Please bertahan demi aku sayang"ucap Yuda sedangkan Clara hanya tersenyum menanggapinya,lalu Yuda membawa Clara kerumah sakit dengan Boby yang menyetir.

"Ada masalah apa sampai Lo hampir ngebunuh Clara?"tanya Vian dingin.

"Karena bokap dia nyokap gue jadi masuk penjara dan karena dia gak bisa ngejalanin misi untuk hancurin hubungan Lo!"teriak Tiara dengan kencang.

"Gila Lo dasar psyco!"sinis Raihan dan langsung ditatap tajam oleh Tiara.

"Diam Lo urus aja sana cewe Lo yang penyakitan itu palingan bentar lagi juga mampus hahaha"ucap Tiara dengan nada mengejek nya sedangjan Raihan sudah menahan emosi sedari tadi.

"Dan asal Lo tau Vian gue udah suka dari lama sama Lo tapi apa Lo gak ngelirik gue sekalipun malahan Tya anak baru yang masuk ke SMA kita bisa langsung dapetin hati lo dengan begitu mudahnya"ucap Tiara dengan nada sinis.

"Tapi cara Lo salah Tiara gak usah nyakitin orang juga kayak Clara"peringat vian.

"Hahaha cara gue udah bener kok itung-itung buat balas dendam nyokap gue yang dimasukin ke penjara sama bokapnya dia"ucap Tiara dengan kelewat santai.