My destiny [Jeon Jungkook]

part 1

Rumah Jungkook
06.05

"Jung apa kau tidak berkerja?"tanya yn karena sejak tadi Jungkook enggan bangun dari tempat tidurnya

"Tidak, apa kau lupa sekarangkan hari Minggu,jadi ayo tidur lagi"ucapnya sambil mempererat pelukannya

"Lepaskan aku , apa kau tidak ingin makan , kita bahkan sampai tidak makan kemarin malam dikarenakan seokjin oppa datang kemarin" ucap yn sambil berusaha melepaskan tubuh kecilnya dari pelukan Jungkook

"Kalau makan kamu boleh gak" sambil mengeratkan pelukannya lagi

Karena yn sudah tidak kuat menahan lapar dan amarahnya akhirnya dirinya menjabak keras rambut Jungkook sampai Jungkook melepaskannya.

"Aww , sayang ...... Sayang lepasin , ih sakit tau" pekiknya sambil berusaha melepas tangan istrinya dari rambutnya

"Lepasin dulu makanya pelukannya , baru aku lepasin rambut aku dari tangan kamu "

Karena Jungkook merasa bahwa dirinya dipermainkan maka ada pikiran kotor di otaknya , bukanya melepas pelukannya tapi malah mempererat pelukannya lagi

"Jungkook lepaskan, atau kau nanti malam tidur di sofa" ancam yn supaya Jungkook melepaskan pelukannya

Dikarenakan Jungkook sangat benci tidur di sofa akhirnya dirinya pun melepaskan pelukannya dari tubuh yn

Kamu pun mandi selama 20 menit, kemudian turun menuju ke dapur tapi semua bahan makanan sudah habis , sampai ramenpun tidak ada ,tak lama kemudian Jungkook datang dan mendudukkan dirinya di kursi dapur

"Mana makanannya katanya tadi laper Kok malah bengong" tanyanya karena melihat yn dari tadi melamun bukanya bergegas untuk memasak

Yn pun berjalan menuju Jungkook sambil menunjukan muka melasnya ke suami tercintanya itu

"Jungkookieeee" sambil memasang wajah imut

"Ngapain masang muka kek gitu , lagi butuh aku ,maaf ya aku lagi sakit kepala gak bisa bantuin " ucapnya tak memperdulikan yn

"Aku mohon antar aku ke supermarket , semua stok makanan abis aku lupa membelinya kemarin" yn memohon

"Lalu apa hubungannya denganku " tanya Jungkook berusaha tidak terpancing oleh raut muka yn

" Antarinnn, kumohon" ucap yn berusaha untuk membujuk jungkook

" Tidak mau pergi saja sendiri sana"

" Ya sudah kalau tidak mau mengantarkan aku , aku akan menelpon mantanku untuk menjemputku , mengantarkan aku ,kemudian kami akan berkencan bersama" yn berusaha untuk menggoda Jungkook

"Ah jangan sayang , ayo aku antar , kau mau membeli apa , sebentar ya aku ambil kunci dan jaketku dulu ya tunggu aku tidak akan lama " Jungkook pun bergegas mengambil jaket dan kuncinya , yn pun tertawa geli karena perubahan sikap Jungkook yang memang sangat membenci mantanya

Supermarket

"Jung , mau ice cream" tanyanya pada Jungkook yg sedang sibuk memilih buah buahan

"Boleh buat stok dirumah, rasa coklat ,vanila,anggur,jeruk,alpukat,melon,semangka,mangga, kopi,green tea, ............ "

"Hanya satu rasa ,ingat kita harus belajar hidup hemat ,jangan terlalu boros" tegur yn karena merasa permintaan Jungkook terlalu berlebihan,

"Baiklah" sambil memasang wajah kecewa

Yn heran terhadap suaminya itu kadang bisa jadi dewasa kadang juga bisa jadi kekanak Kanakan, setelah dirinya mempertimbangkan akhirnya yn mengizinkan Jungkook untuk memilih tiga rasa

"Hmmm.....baiklah tiga rasa, nee" sambil tersenyum ke arah Jungkook yg masih memasang raut wajah kecewa

Kembali tersenyum "ok berarti rasa coklat, vanila ,dan stroberi , makasih ya sayang"memang ketiga rasa itu adalah rasa favorit kami ,dan mungkin favorit semua orang🤔

"Tinggal bayar dan ayo pulang" yn tidak sabar untuk pulang karena hanya berbelanja saja tubuhnya sangat lelah

Kami pun keluar dari supermarket , memang awalnya keadaannya baik baik saja , tapi saat aku akan membuka pintu mobil terlihat truk dari arah belakang melaju dengan kecepatan tinggi mengarah ke arahku , tapi dengan segera Jungkook mendorongku dan alhasil dirinyalah yg tertabrak truk itu

"Jungkook............ Bruuggghhh " jeritku saat melihat suamiku tertabrak oleh truk

Makasih yg udah baca cerita aku yg gaje ini , sekali lagi terimakasih 😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍