Ketos

part 38

"GUA TAU CARA NYARI EXEL!"ucap satria.

"gimana?"ucap semua.

"jadi gini gua pernah pasang pelacak di hp exel,jadi kita bisa tau di mana exel sekarang"ucap satria.

Plak

"aduh sakit dek"ringis satria karna di tampar hani.

Hani tak habis pikir ke abang nya satu ini,kenapa nggak bicara dari tadi kan nggak jadi buang-buang waktu begini.

"kenapa nggak abang kasih tau dari tadi sihh,ihhh bangsattttt"hani memukul kepala satria tanpa ampun,abisnya sih hani kesel dengan abangnya ini.

"aduu aduh sakitt dekk ampunnn"mohon satria

"udah han udah"

"lebih baik sekarang kita cari tempat lokasi exel"ucap lia dan hani berhenti memukul satria dan menganguk.

"sat ayo cepat lacak lokasinya"ucap reno.

Satria melihat hpnya dan melihat keberadaan exel sekarang di mana.

"eh kayaknya nggak jauh dari sini deh"ucap satria.

"emangnya di mana yank"ucap ara.

"kayaknya di komplek mawar deh yang di perumahan elite itu"ucap satria.

"ha! ayo kita harus cepat ke sana"ucap hani.

Hani dan semuanya bergegas ke arah lokasi exel berada sekarang.

Dari perjalanan ke komplek itu lokasi exel saat ini tertuju di sebuah rumah dan mereka melihat ada mobil exel di sana.
Dan lebih shocknya lagi rumah ini adalah rumah.

"YASMINE!"ucap ara

"knpa sama yasmine?"tanya reno

"INI RUMAH YASMINE"ucap ara

"HAA!"

Hani terkejut ngapain exel ke rumah yasmine,sedangkan dia mau jalan sama hani tapi kenapa ke rumah yasmine.

"ayoo cepat kita harus ke rumah itu sekarang"

"han ayoo"ucap lia sehingga lamunan hani tersadar.

"i-iya"

Mereka semua berjalan ke rumah yasmine tapi pintu rumah terbuka dan tidak ada orang,sunyi.

"kok pintunya kebuka"ucap hani.

"tempatnya sepi juga ga ada orang,ngapain exel ke sini"ucap reno.

___________

"andai saja kamu nurut xel,mungkin aku nggak bakal main kasar sama kamu"ucap yasmine tersenyum sambil membelai pipi exel dengan keadaan exel pingsan.

"kalo diam gini kan aku nggak susah-susah ahahah"

"sekarang kamu bakal jadi milik aku seutuhnya xel,ga ada lagi yang bakal rebut kamu dari aku"ucap hani mendekatkan tubuhnya ke exel.

Sehendak yasmine mau mencium exel pintu kamar yasmine terbuka secara kasar.

Brakkk

"n-ngapain kalian ke sini!"ucap yasmine terlejut.

Hani terkejut melihat exel tertidur di ranjang yasmine dan yasmine mau cium exel! Sungguh hati hani sangat sakit.

"lo yang ngapain! Lo apain exel jalang!"ucap ara.

"ga sadar lo ha? Hani sama exel itu mau nikah,dan lo jangan jadi benalu di hubungan mereka!"ucap lia.

"hah benalu? HANI YANG JADI BENALU DI HUBUNGAN GUA SAMA EXEL!"yasmine mengambil pisau dan mengarahkannya ke leher exel.

"kalau gua nggak dapet exel HANI JUGA GA BOLEH DAPETIN HATI EXEL hahahahahha"ucap yasmine menggila.

"LO SAKIT JIWA!?"ucap reno

"j-jangan lukain exel g-gua mohon,,hiks"ucap hani sesegukan.

"yas lo jangan gila ya,taro pisaunya woi!"ucap lia was was.

"gua ga bakal biarin hani dan exel bahagia hahahha GA AKAN! jangan harap"tekan yasmine.

Brakk

Exel bangun dari tidurnya dan melintir tangan yasmine.

"exel"

"bener gila ni orang"ucap exel.

"lepas!"ucap yasmine.

Yasmine hendak berbalik ingin menancapkan pisau tapi hani menghalang dan memeluk exel tapi exel mendorong hani ke dinding dan akhirnya exel yang tertusuk pisau,baju kemeja exel yang putih berlumuran darah.

"EXEL!"teriak hani.

"nggak nggak exel,,hiksss"hani menangis.

Hani memegang perut exel yang berlumuran darah.

"aku nggak papa,kamu ada luka?"ucap exel tersenyum,wajah exel sangat pucat bahkan bibirnya yang pink berubah menjadi putih.

"aku nggak papa,,hikss kamu berdarah xell"hani kalang kabut air matanya tak henti-hentinya keluar.

"hahah makanya kamu sama aku xel! Semua ini gak bakal terjadi!"ucap yasmine

Reno dan satria memegang kedua tangan yasmine dan membuang pisau yang di pegangnya.sedangkan lia menelfon polisi.

"LEPAS!"

"GUA GA BAKAL LEPASIN LO SEBELUM LO MEMBUSUK DI PENJARA!"ucap satria.

"nggak! Gua nggak mau di penjara!"ucap yasmine berusaha melepaskan diri.

Polisi yang di telfon lia tadi datang dan langsung menyeret yasmine ke luar.

"pak jangan tangkap saya pak aaaaa"yasmine yang meronta-ronta seperti orang gila.

"nanti kamu bisa jelaskan di kantor polisi"ucap polisi.

"saya nggak salah pak! Dia yang ngambil calon suami saya!"ucap yasmine menunjuk hani.

"duh gila beneran nih orang"ucap reno.

"dah pak bawa aja pak,dia emang gila"-stria.

Polisi menyeret yasmine ke luar dengan paksa.

"hikss,,,exel"tangis hani.

"a-ku nggak papa sayang,luka kecil doang"exel tersenyum.

"bang cepat bawa exel ke rumah sakit"ucap hani dan tiba-tiba exel pingsan.

"EXEL!"

satria dan reno menggendong exel dan mereka semua bergegas ke rumah sakit.