Selebgram Cantik

46%

Author Pov~

Mengelilingi kota terluas di Swiss sudah dilakukan iqbaal dan nk. Sambil sesekali menikmati pamandangan dan suguhan alam yang terbentang, di kota Zurich ini.

Sekarang mereka mengunjungi Interlaken. Tepatnya di kota Bern.

Disini mereka akan berbelanja produk-produk khas Swiss juga menikmati makanan dan minuman yang terbuat dari cokelat yang terkenal lezatnya itu.

Sambil merangkul Nk, Iqbaal berjalan memasuki tempat dimana mereka akan menikmati cokelat khas negara ini.

Tempat ini dibuat dengan dinding berbahan kaca dan itu membuat pengunjung bisa melihat pemandangan kota interlaken dari dalam.

Iqbaal dan nk memilih tempat yang dekat dengan sudut ruangan, agar bisa menikmati memandangan diluar sana dengan puas. Dan setelahnya mereka mulai memesan makanan dan minuman yang berbahan cokelat itu.

(Namakamu) menarik nafasnya dalam-dalam dan membuangnya perlahan.

"Hmm...aku seneng banget baal. Makasih ya." Ucap nk

Tangan Iqbaal menggenggam jemari Nk dan mengusapnya. "Ini belum seberapa sayang. Masih ada lagi yang harus kamu lewati disini." Ucap iqbaal

"Apa?" Tanya nk

Iqbaal pura-pura berpikir. "Hmm... apa ya. Entar juga kamu bakal tau kok."  Jawab iqbaal

Entah apalagi yang akan mereka lewati disini. Pasti itu akan terasa membahagiakan untuk mereka.

"Hmm... aku akan tunggu." Ucap nk.

Jika ini belum seberapa? Lalu apa lagi yang lebih membahagiakan dari sini? Membayangkannya saja Nk sudah tersenyum senang. Ternyata hari ini memang hari yang membahagiakan untuknya.

Ponsel (namakamu) berdering. Membuat (namakamu) mengeluarkan benda persegi tipis elektronik itu dari dalam tasnya.

"Teh ody VC kita." Seru Nk saat melihat nama Ody tertera dilayar ponselnya. Dengan cepat Nk menyambungkan VC yang Ody sambungkan.

Teh Ody📞

"

Assalamu'alaikum (Namakmu). "Ucap ody

VC mereka tersambung. Bisa (namakamu) lihat dari layar ponselnya itu terdapat wajah Ody yang berseri bahagia.

"Wa'alaikum salam teh."  Jawab nk

”Gimana honeymoon nya de? Seru kan? Tempatnya gimana? Bagus yaa... " Seru Ody antusias.

(Namakamu) terkekeh mendengar antusias nya Ody. "Seru Teh...seru banget pokoknya. Dan soal tempat, jangan diraguin lagi deh hehehe..." Jawab nk

”Alhamdulillah....berarti iqbaal pinter juga milih tempatnya hehe... " ucap ody

Iqbaal memperdekat jaraknya ke (Namakamu) agar bisa ikut dalam obrolan VC itu.

"Baal!!! Teteh minta oleh-olehnya, boleh?" Antusiasnya Ody saat melihat wajah iqbaal

"Boleh lah teh. Teteh kepengen apa? Cokelat?" Ujar iqbaal.

"Iya baal. Teteh pengen cokelatyang asli dari Swiss itu baal. ” ucap ody

"Yaudah entar iqbaal beliin." Jawab iqbaal

”Makasih ale.” ucap ody

"Sama-sama." Jawab iqbaal

Wajah Ody tiba-tiba saja berganti dengan herry. Membuat iqbaal dan nk tersentak melihatnya.

"Issh ayah mah....ganggu aja." Gerutu Ody dengan wajah cemberutnya.

"Gantian dong teh. Papa juga pengen minta oleh-oleh. " Kata Herry yang membuat Iqbaal dan Nk terkekeh.

"Ale? Nk?  Ayah juga beliin oleh~olehnya ya. YANG BANYAK jangan lupa kasih bonusnya. Bonusnya cuma minta cucu ya...ya...ya...iya kan Le? Bisa kali ngasih ayah cucuyang cepet. Engga sabar nih kepengen gendong. " ucap hery

”cucu buat bunda ya?  Kita udh ga sabar pengen gendong dede bayi" jawab pike

"Minta sama teh ody sama mas adi lah bun kan mereka yg udh nikah duluan" jawab iqbaal

"Iya iya pokonya kalian berdua deh teteh sama kamu harus cepet² punya anak" jawab bunda rike

Iqbaal dan nk saling melirik. Dengan perasaan hangatnya iqbaal menyenderkan kepala Nk di bahunya saat wajah Nk menjadi blushing tadi. Blushing karena ucapan Herry yang ingin memiliki cucu, dan djtambah lagi dengan....

"Insyaallah. Do'ain aja pah. Iqbaal juga ngga bakal nunda-nunda ini. Yaa semoga iqbaal cepet dikasih kepercayaan." Jawab iqbaal

"Yauda kalo gitu ayah tutup telfon nya ya" ucap herry

"Iya udah yah kalo gitu, assalamualaikum" ucap nk dan iqbaal secara bersamaan

"Walaikumsalam" ucao herry

Ditambah lagi dengan ucapan iqbaal yang tidak ingin menunda-nunda untuk memiliki anak. Jika tidak ditunda. Berarti?

Berarti peluang mereka untuk mempunyai anak akan segera terkabul?

Setelah panggilan terputus Iqbaal dan Nk pun melanjutkan makannya ...