Tiba-tiba Soobin dikirim sama mamanya ke rumah orang asing yang ternyata mirip banget sama dia. Oh lord ternyata orang itu ngaku adalah bapaknya sendiri.
Dan tidak hanya satu orang saja yang mirip dengannya, ada satu lagi juga yang mirip dengannya...
Mereka lari entah kemana yang penting sekarang harus tidak boleh bertemu dengan Koo Jungmo ataupun bu Solar. Sunwoo tidak tau apa yang sedang terjadi, tapi Sunwoo entah kenapa punya pikiran kalau Koo Jungmo yang jahat.
Mereka berdua sekarang berada di belakang sekolah, biasanya ini tempat anak-anak bandel kayak Sunwoo untuk melakukan aktifitas kenakalan remajanya. Untungnya karena lagi jam pelajaran, mereka cuma berdua di sini.
Soobin tadi udah chat Sanha kalau mereka harus ketemu sekarang juga. Sebenarnya keberadaan Sunwoo tidak terlalu diperlukan. tapi melihat Sunwoo, kayaknya ketua geng itu tidak akan pergi sebelum mendapat penjelasan dari Soobin.
"Bin, lu tadi nanya cara ngalahin iblis?" Tanya Sunwoo yang melihat Soobin sedang gelisah ngeliat ke sana-sini untuk mengecek kedatangan Sanha.
"Kenapa...emangnya?" Bukan Soobin yang jawab, melainkan Sanha yang udah datang dengan nafas yang tidak beraturan akibat lari.
"Gak ada" jawab Sunwoo dan langsung pergi.
Soobin menghela nafasnya karena gak mungkinkan Sanha dan Soobin bahas hal beginian di depan Sunwoo yang notabene nya bukan siapa-siapa.
Setelah pasti bahwa Sunwoo sudah tidak dapat mendengar percakapan mereka, Sanha pun menyeret Soobin ke tempat yang lebih gelap lagi karena hal ini bersifat rahasia se rahasia soal UN.
"Belphegor? Apaan dah tu?" Tanya Sanha.
Soobin menyodorkan ponselnya kepada Sanha. Yang Sanha lihat adalah halaman dimana ada penjelasan tentang Belphegor.
"Lu kalau mau nyari info yang bener lah!" Kata Sanha sekaligus menyodorkan ponsel Soobin ke arah pemiliknya dengan esmosi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eh sori bro, yang ini maksudnya"
Sanha mengambil ponsel Soobin dengan tatapan kesalnya. Masalahnya kalau memang Belohegor yang itu, ngelawannya kaga susah.
"Don't call me bro brengsek!" Kata Sanha sebelum kembali beralih ke ponsel Soobin.
Kemudian Sanha melihat halaman tentang Belphegor yang sebenarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.