Fourteen

1K 172 50
                                    

"Yunjin!" Panggil Soobin dari luar kelas Yunjin.

Udah dari dua hari yang lalu Soobin selalu nunggu Yunjin pada saat istirahat. Bahkan Sanha aja juga mau ngantarin Yunjin pulang. Soalnya mengingat kata-kata yang dilontarkan oleh Koo Jungmo tempo hari yang lalu ngebuat dua slender boy itu khawatir.

Waktu ditanya sama Sunwoo mau ngapain dia kenapa selalu ke kelas Yunjin waktu istirahat alibi Soobin bilang dia mau ketemu sama Sanha. Padahal udah tau aja pun si Sunwoo alasan Soobin yang sebenarnya.

"Kenapa harus sama lu. Kan gua yang sekelas sama dia" ujar Sanha yang udah keluar bareng Yunjin di depannya.

Soobin natap Sanha gak percaya. Ini antara Sanha yang demen sama Yunjin atau Soobin yang mulai cemburu. Ah yang penting Sunwoo kenyang makan bakwan bibi kantin.

"Kalian nih yang kenapa. Gak capek apa benci-bencian mulu?" Celetuk Kim Hyunjin.

Slender boys ini malah menghindari tatapan satu sama lain. Capek sih, cuma gengsi.

Mereka berdua mengikuti Yunjin dari belakang karena takut tiba-tiba ada iblis yang nerjang Yunjin. Kemarin aja hampir kena sama Koo Jungmo kalau gak ada Sunwoo.

"Ngapain ngikutin gue? Gue mau ke tolilet cewe" kata Yunjin.

Hell, awkward banget jadinya. Mau gak mau Sanha dan Soobin berhenti mengikuti Yunjin dan pergi ke arah yang berbeda. Fyuh, Yunjin udah risih aja diikuti sama dua cowo tinggi yang berkaitan dengan setan-setanan.

"Kamu pernah berpikir kalau kamu akan terjebak dalam situasi seperti ini?" Tanya bu Solar setelah Yunjin memasuki toilet cewek.

Anjir, Yunjin udah mau pergi aja lagi. Gak perduli dia kalau ketemu sama Sanha atau Soobin, yang penting dia gak ketemu sama bu Solar. Ah serem banget.

Karena takut, Yunjin cuma bisa menggelengkan kepalanya sambil melangkah mundur. Sialnya, tidak ada siapa-siapa di kamar mandi ini, hanya Yunjin dan bu Solar.

Bu Solar jalan mendekati Yunjin yang sudah habis langkah mundur karena dirinya sudah bersandar di dinding toliet cewek. Bu Solar yang sudah di depan Yunjin dengan jarak dekat kemudian membelai pipi cewek itu.

Yunjin udah merinding. Dia mau teriak nama entah siapa aja untuk nolongin dia dari situation yang mengerihkan ini.

"Kalau kamu jebak Soobin, saya biarkan kamu hidup" ujar bu Solar pada Yunjin.

Tentu saja Yunjin terkejut. Di saat itu juga dua orang siswi memasuki toliet cewek tanpa curiga sama bu Solar. Bu Solar yang nampak hampir kena busted, hanya merapikan ekspresinya.

"Jangan lupa nanti pulang sekolah kamu ke kantor saya ya" kata bu Solar sambil senyum lalu pergi begitu saja.

Shit.. Yunjin jadi bingung.

***

Setelah bell pulang sekolah berbunyi, lorong sekolah menjadi lelautan manusia. Mereka berebutan keluar kelas entah kenapa, mungkin karena stress dan rindu kasur nyaman.

Soobin harus melewati rintangan ini. Dalam prosesnya dia kena senggol lah, ada pula yang sengaja nabrakin dirinya ke Soobin. Lebih parah lagi ada yang berantem pas di depan Soobin. Kali ini Hwall sama si anak baru selain Soobin, Hyunjin namanya.

Seingat Soobin, Hyunjin itu orangnya baik-baik aja. Mukanya aja yang sangar, sifatnya macam anak terlantar.

Dengan blood, sweat and tears Soobin akhirnya sampai di depan pintu kelas Sanha. Tujuan aslinya mah Yunjin, cuma alibinya aja mau ketemu Sanha.

Bro Code | Soobin & SanhaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang