a Sip of Tea [KTH•JJK]

Pretty Boy

AU! University Life.
Bahasa Lokal, non baku.
Multi media : photos & chatting
Words : 2,3 k
Note : ⭐ nya jangan lupa ya

💜

AWAL tahun ajaran, banyak kegiatan digelar untuk menyambut mahasiswa baru setelah masa orientasi berlalu. Salah satunya adalah pekan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) dimana universitas menyediakan jajaran stand untuk diisi tiap unit mempromosikan kegiatan mereka.

Jalan utama kampus yang biasanya lengang selama satu minggu ini dipenuhi tenda-tenda putih dan mahasiswa baru yang berlalu lalang melihat dan mencari kegiatan yang sesuai minat mereka. Tanpa terkecuali Jeon Jeongguk. Hari ini sepulang kelas terakhirnya dia dan Mingyu, teman baru yang dikenalnya dalam kelas, menyusuri keramaian.

Jeongguk sedang memperhatikan stand Taekwondo saat suara ber-aegyo menyapa pendengarannya. Seorang gadis berambut coklat dengan kepang dua yang sangat manis mendekati mereka. Mingyu terlihat panik disampingnya bahkan sudah berlari menjauh namun sayang jaketnya ditarik oleh sang gadis.

"Hi ganteng mau kemana? Ini brosurnya, jangan lupa mampir ke stand kita. Buat kamu juga adik manis," ujar si kepang dua menyerahkan brosur ke Mingyu lalu ke dirinya.

Jeongguk memperhatikan baik-baik sosok ramping yang mengenakan scarf merah dan balero besar di sampingnya. Matanya besar dan bersinar, bibir tebal berwarna cerah, hidungnya luar biasa mancung. Sosok yang begitu manis apabila menjadi perempuan, namun Jeongguk yakin dari suaranya bahwa dia adalah seorang laki-laki.

"Harus tulis nama lo ya, tenda ketiga dari sini sebelah kanan," dengan itu pemuda manis berlalu sambil mengibaskan rambut kepangnya.

"Ming, lo mw daftar kesitu?" tanya Jeongguk pada Mingyu yang masih mematung dengan ekspresi jijik.

"Iya, ga bisa kabur gw. Udah dipesenin dari lama," jawab Mingyu.

"Hah, apaan?" namun Mingyu mengacuhkan pertanyaannya dan berjalan menuju tenda yang dimaksud tadi.

"Eh, Mingyu mw daftar?" tanya seorang pemuda berwajah ramah.

"Iya kak Jimin, ga bisa lari gw," jawaban Mingyu yang ditanggapi tawa hangat.

Jeongguk mengikuti Mingyu menuliskan namanya pada daftar calon anggota, toh memang sedari awal dia berniat bergabung pada klub fotografi.

___

SEMINGGU kemudian mahasiswa baru yang mendaftarkan diri pada klub fotografi berkumpul atas undangan pengurus klub. Jungkook duduk disebelah Mingyu dan berusaha berbaur dengan berkenalan dengan yang lainnya.

Suara ramai kerumunan mereda saat senior memasuki ruangan dipimpin oleh seseorang yang membuat para gadis dan laki-laki menarik napas tertahan tak terkecuali dengan Jeongguk.