Umika terlihat merengek pada Touma agar diijinkan untuk pergi kekonser itu bersama Keichiro.Sedari tadi ia hanya mengikuti Touma kemanapun ia pergi.Menggelayuti lengannya dan memasang wajah memelas plus puppy eyesnya yang sama sekali tak digubris oleh Touma.Kairi yang baru saja pulang dari belanja melihat mereka berdua heran.
"ayolah Touma kumohon,pliss ini adalah kesempatan yang aku tunggu untuk melihat konser Yousuke Kishi artis idolaku,kumohon Touma"rengek Umika dengan puppy eyesnya.Sebenarnya Touma tidak tega tapi ia berusaha kuat dan tidak terbujuk dengan segala tingkah dan ucapan Umika.
"ijinkan dia Touma,apa kau tak kasihan pada adik kecil kita ini..ijinkan kali ini saja"ucap Kairi ikut mendukung,karena ia tak tega pada adik kecilnya yang kadang manja namun tangguh itu.
Touma menghela nafas pasrah.Ia menghentikan acara menata bahan makanan dan berbalik menatap Umika yang berada dibelakangnya.Umika menunduk,ia memainkan ujung roknya hingga kusut.
"baiklah pergilah"ucap Touma lembut.
Umika mengadahkan kepalanya menatap Touma yang tingginya menjulang itu.Sudut bibirnya tertarik membentuk sebuah senyuman khas yang siapa saja melihatnya akan terpukau dan merindukan senyuman itu.
"benarkah??apa aku boleh??"tanya Umika memastikan dengan wajah berbinar.
Touma mengangguk kecil sebagai jawaban.Ia tersenyum sambil mengelus rambut Umika dan akhirnya ia mengacak-acaknya.
"hei,hei rambutku berantakan nanti Touma"gerutu Umika sambil memanyunkan bibirnya lucu lalu setelah itu menggembungkan pipinya sebelah.
"iya,tapi ingat harus hati-hati..jaga dirimu dan jangan pulang terlambat!!"peringat Touma yang diangguki semangat oleh Umika.Ia memeluk Touma sebentar lalu beranjak menuju pintu keluar sebelum deheman menghentikan langkahnya.
"ehem,lupa sama kakak satunya"cibir Kairi sambil memalingkan wajah.
Sebenarnya Umika sengaja melakukan itu untuk berpura-pura tak menganggap Kairi.Namun,ucapan Kairi barusan membuatnya tersenyum dan tanpa babibu lagi dipeluknya tubuh tinggi dan sedikit kurus itu.
"hehehe,maaf..baiklah aku pamit kakak Kairi tercinta"ucap Umika dengan agyeo.
Kairi tersenyum lembut lalu menarik hidung Umika hingga merah yang membuat empunya meringis.
"ish sudahlah Kairi,merah sudah hidungku yang kecil"ucap Umika sembari mengelus-elus hidungnya yang merah.Membuat Kairi semakin gemas dan ingin menguyel-uyel pipi dan rambut Umika sebelum klakson mobil berbunyi tepat didepan Jurer.
Umika,Kairi dan Touma yang penasaran pun langsung pergi keluar dan manik mata mereka melongo saat mobil Maybach Exelero hitam yang merupakan mobil termahal didunia urutan pertama terparkir indah didepan mereka.
Pintu kemudi terbuka.Menampakkan figur pria kharismatik dengan setelan casualnya yang terlihat elegan namun tak menghilangkan kesan mewahnya.Pria itu berhenti dihadapan mereka dan tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lupinranger Vs Patranger (Fiksi)
Random(COMPLETE) Ini cerita tentang Lupinranger vs Patranger yang alami dari imajinasi author... Selamat membaca!!