I Want U, Papa [Completed]

04 Tawaran

Main Cast
- Byun Baekhyun
- Park Chanyeol

Boy x Boy
Boys Love
M - Preg (18+)

I Want U, Papa

Pikirannya melayang jauh sejak pertama kali menginjakkan kaki. Chanyeol membekap hidung dan mulut menggunakan kedua telapak tangan. Kalut menghantui, menjadi bayangan setiap langkah lantaran memikirkan ucapan Jackson tempo lalu. 3 hari terlalui tanpa sebuah jawaban. Menangguhkan progres yang entah kapan akan terlaksana.

Berkali-kali mendesah frustasi ketika pikiran menemui jalan buntu. Ini jauh lebih sulit dibandingkan me-lobby seorang klien cerewet, banyak maunya. Rupanya keinginan putra kecilnya itu mempengaruhi intensitas kerja Chanyeol sebagai pemimpin. Mengabaikan pekerjaan yang semakin hari kian bertumpuk-tumpuk.

Padahal dalam sejarah kepemimpinannya, Chanyeol dikenal rajin dan pekerja keras. Sedetik berharganya dimanfaatkan sebaik mungkin menyelesaikan segala urusan tanpa terlewat, mengakhirinya hingga tuntas. Tetapi, lihat saja sekarang. Selama 4 jam berselang, pergerakkan tidak pasti sedari tadi dilakoni. Mendesah frustasi, mengacak rambut, hingga mondar-mandir tidak jelas seorang diri di ruangan. Bukan tipikalnya sekali.

"Aish! Aku bisa gila memikirkannya! Kenapa anak itu meminta hal mustahil untuk diwujudkan! Aiihh!" Kedua tangannya meraup gemas helaian rambut di atas kepala. Memberantaki tatanannya yang rapi dan terawat.

Ketukan pintu berbahan kaca menginterupsi. Diikuti dengan kemunculan raga seorang pria dibalik pintu berdaun ganda. Tengah menyerahkan laporan tugas dari divisinya sendiri.

"Terimakasih." Ucap Chanyeol penuh wibawa, melepas aura kepemimpin dalam diri sebagai penguasa dari FireLight Group.

Pintu kembali tertutup saat pria tadi pergi meninggalkan ruangan. Kembali ditinggal sendiri, berbekal pemikiran rumit tanpa solusi. Chanyeol menghela nafas panjang, mencoba menetralisir segala beban berat pada pundak yang dipikul. Terutama masalah dari putra kecilnya sendiri.

"Apa aku harus menemui guru itu, dan membicarakan masalah ini?" Gumam Chanyeol untuk kesekian kali dalam kurun waktu seharian ini. Dan akan diakhiri sebuah helaan nafas keras, menandakan tidak yakin atas ide gila dibalik otak cerdasnya.

Jam di dinding ia tengoki. Mengira-ngira berapa lama lagi Chanyeol berdiam disana. Ketika menemukan jawaban dari terkaannya, ia mengangguk kecil seraya melipat mulut ke dalam. Masih ada sisa waktu beberapa jam lagi sebelum berlalu ke sebuah tempat. Dimana jawaban sesungguhnya berada sebagai solusi atas permasalahan dari anak laki-lakinya.

Mungkin tidak salahnya untuk dicoba.

I Want U, Papa

Kantin sekolah terlihat ramai, dipadati segerombolan siswa ketika waktu siang tiba. Sudah terbiasa dan setiap hari selalu begitu saat makan siang tidak bisa untuk dilewatkan. Tidak hanya bagi para murid, guru-guru tidak luput dari pandangan. Mengisi beberapa meja sembari menyantap hidangan yang mereka beli ataupun dibawa. Tak terkecuali bagi Baekhyun dan sahabatnya -Kyungsoo.

Kyungsoo menyeruput sekaleng coca cola di tangan, setelahnya ia melempar tatapan pada pria di depannya. "Yakh, Baekhyun-ah. Aku mendengar gosip kalau kau beberapa hari lalu mengantarkan seorang anak pulang ke rumah." Tuturnya terdengar yakin, memandang lamat seorang Byun Baekhyun.