13 Dua Kejutan🔞

23.7K 1.9K 114
                                    

Main Cast
- Byun Baekhyun
- Park Chanyeol

Boy x Boy
Boys Love
M - Preg (18+)

I Want U, Papa

Sepasang adam itu berperang dalam cumbuan. Menelantarkan kulit telanjang tubuh yang diterpa angin dingin AC ruangan. Entah bagaimana, mereka berdua sudah kedapatan menanggalkan seluruh rajutan benang yang melekat di badan. Tapi toh tidak ada yang peduli. Karena sekarang, hal paling penting bagi mereka adalah menjemput rasa kenikmatan.

Bibir itu terpisah, menciptakan jarak serta menyuarakan bunyi kecipak setelah beradu cukup lama begitu panas. Jangan tanya bagaimana kinerja pada aliran nafas yang kini terengah hebat. Kontak mata sempat terjalin sebelum Chanyeol mencuri waktu dengan bersuara; “Kau indah Baek.” Pujinya disela deru yang tidak tenang.

Bibir tipis Baekhyun menawarkan diri untuk dijadikan sebagai tanggapan. Kembali mereka bersatu dalam pagutan mesra sarat damba terpendam. Menciptakan desiran hebat di dada, bersama setiap sentuhan mulai terasa menggerayangi tubuh keduanya.

“Hnnghh…”

Baekhyun melenguh tertahan saat Chanyeol menjejaki bibir lembab dan basah akan saliva di sekitaran perpotongan leher. Menyerukan kepala dalam sembari mengendus wewangian alami, berasal dari tubuh. Terasa manis dan segar, menyesatkan akal sehat.

“Chaniehhh…ahhh…” Jemari lentik Baekhyun meremat kuat rambut hitam milik Chanyeol, seakan tidak kuasa menahan sensasi asing namun nikmat yang baru pertama kali dirasakan.

“Ahhhh…Chanyeoollhhh…”

Desahan Baekhyun begitu merdu, kian menyulut api birahi yang telah mendominasi diri. Sapuan lidah Chanyeol, juga sedotan dari bibir tebal itu mengeraskan volume suara desahan dari pangkal kerongkongan. Baekhyun hanya bisa pasrah sembari menggelinjang tak karuan saat belahan kenyal itu bermain dengan ahli, meninggalkan ruam berwarna kemerahan.

Lidah tidak bertulang dan dipenuhi liur itu meraba dada Baekhyun, menciptakan jalur basah dan juga meninggalkan rasa geli. Hingga Baekhyun memekik keras, begitu pucuk berwarna kecokelatan di dada dipermainkan. Mengecup, membasahi, mengemut, mencubit, dan sejenisnya yang tidak gagal meloloskan desahan serta lenguhan dari bibir agak menebal dan semerah cherry milik Baekhyun.

Kepala Chanyeol didorong lebih dalam seolah memberitahu agar berbuat lebih lagi.

“Ahhh…Chanyeolieehhh…”

Gerak lidah dan bibir Chanyeol tidak berhenti. Justru semakin turun menapaki kulit putih dan mulus, hingga berhenti di benda pusaka yang menegang sempurna. Hidungnya membaui rakus, seolah ada aroma memabukan yang menguar dari sana, sebelum menghadiahkan sebuah kecupan cukup lama pada kepala penis berwarna kemerahan yang mengeluarkan sedikit cairan di lubang.

Perlakuan itu mengantarkan sejuta volt listrik kuat, menyengat sekujur tubuh Baekhyun. Membuat tubuh ramping berisi itu melengkung ke atas.

“Lihat ini. Bahkan lubangmu sudah basah. Kau sangat sensitif, baby.” Ucap Chanyeol bernada seduktif, kian melenyapkan kewarasan Baekhyun yang hanya melenguh nikmat.

Tanpa pemberitahuan, Chanyeol menelusupkan dua jemari sekaligus. Membunyikan pekikan keras ketika merasakan dua buah benda asing dan panjang masuk ke area paling suci yang telah dijaga sepanjang hidupnya. Chanyeol tidak langsung menggerakan jari-jarinya di dalam. Ia memberikan waktu bagi Baekhyun untuk menyesuaikan diri. Bisa ia lihat nafas Baekhyun memendek, dengan dada mengembang dan mengempis bertempo cepat.

Hanya beberapa saat, sebelum akhirnya Chanyeol memajukan mundurkan gabungan antara jari tengah dan telunjuk di dalam lubang. Menumbuk serta melebarkan rektum hangat dan sempit yang tidak pernah terjamah sama sekali. Beruntung sekaligus bersyukur karena Chanyeol adalah orang pertama bagi Baekhyun. Beribu-ribu terimakasih Chanyeol ucapkan karena Baekhyun telah menjaga dengan baik bagian dalam diri yang sangat privasi.

I Want U, Papa [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang