[END]
Jung Eunha rela menjadi istri pengganti untuk Jungkook sebagai balas budi untuk keluarga Lee yang sudah merawatnya dari kecil.
Bagaimana Eunha menghadapi suaminya yang memiliki perilaku luar biasa menyebalkan?
Mampukah Eunha menahan dirinya a...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-oOoOo-
Eunha menatap gedung raksasa yang ada di depannya dengan beberapa kali menghela napas. Ini adalah kedua kalinya ia kemari. Pertama, saat menandatangani kontrak pernikahan dengan Jungkook dan kedua adalah sekarang. Eunha kembali menatap tas bekal yang berisi makan siang untuk Jungkook dengan tidak yakin. Ia menerka-nerka bagaimana reaksi Jungkook nantinya. Bisa saja laki-laki itu masih marah dan menyuruh anak buahnya mengusir Eunha. Tapi mau kembali pun rasanya sayang sekali. Jarak kantor Jungkook dan kedainya cukup jauh, Eunha pasti merasa sangat merepotkan Kyulkyung yang mengantarnya kemari.
Eunha datang diantar oleh Kyulkyung. Sekarang perempuan berdarah tiongkok itu menjadi kurir yang juga merangkap sebagai supir pribadi Eunha atas perintah Jungkook. Eunha menyuruh Kyulkyung untuk kembali ke kedai setelah mengantarnya, karena jam makan siang seperti ini akan banyak sekali pesanan online yang harus diantarkan. Setelah kepergian Kyulkyung Eunha mulai berjalan mendekati pintu utama gedung itu.
Ia sedikit minder saat memasuki lobi gedung itu. Gadis yang hanya menggunakan kaus oblon dengan kemeja sebagai luarannya dan celana pensil. Ia hanya bisa melangkah dengan menunduk menuju meja resepsionis.
"Selamat siang, Nona. Ada yang bisa saya bantu?" tanya si resepsionis dengan senyum ramahnya menyapa Eunha.
"Selamat siang juga. Saya ingin bertemu dengan Jeon Jungkook. Apa dia ada di ruangannya?" tanya Eunha.
Si resepsionis menatap penampilan Eunha dari atas hingga bawah. "Apa anda ada janji temu sebelumnya, Nona?" tanya resepsionis itu lagi.
"Tidak ada, sih ...," ucap Eunha sedikit meringis.
"Mohon maaf, Nona. Kalau begitu anda tidak bisa bertemu Tuan Jeon Jungkook sekarang."
Eunha langsung menatap tas bekalnya dengan pandangan kecewa. Padahal ia sudah jauh-jauh datang kemari, malah tidak bisa bertemu dengan suaminya.
Oh iya, Eunha lupa kalau ada Jun yang selalu ada di sisi suaminya itu. Gadis itu kembali menatap si resepsionis yang bernama Shin Jung Ah itu.
"Bagaimana dengan Jun? Aku bisa bertemu dengannya?" tanya Eunha lagi.
"Jun?" bingung Shin Jung Ah.
"Maksudku Sekretaris Jun!" ralat Eunha.
"Maksud anda Sekretaris Go Junhoe?"
Eunha ikut bingung juga. Siapa Go Junhoe? Apa itu nama asli Jun? Atau orang lain?
"Entahlah, yang jelasnya dia sekretaris dari Jeon Jungkook."
"Baiklah, saya akan mencoba menghubungi Tuan Go Junhoe. Silahkan tulis nama anda disini, Nona," Jung Ah menyuruh Eunha untuk mengisi buku tamu. Eunha menurutinya dan menulis namanya disana. Eunha tidak menyangka, hanya ingin bertemu dengan suaminya prosedurnya bisa serumit ini.
