POSSESIVE BROTHERS | Part 36 (END)

81.2K 3.7K 234
                                    

—————

Playlist : Kiss and make up - Dua Lipa; Blackpink

————

Steela memasuki kelasnya bersama Leo, suasana di pagi hari begitu ricuh.

Keduanya mendudukkan diri di bangku masing-masing dan berbincang ringan sampai seseorang memanggil si gadis membuatnya berbalik, Laura.

Steela menatap Laura dengan terkejut, ia tidak mengira bahwa perempuan itu selama ini satu sekolah—bahkan satu kelas dengannya.

     "Ehm Steela, lo bisa ikut gue sebentar? Kakak gue mau bilang sesuatu."

Steela tersenyum dan mengangguk, mengikuti langkah Laura yang membawanya ke depan pintu kelas.

Saat bertemu dengan lelaki yang tidak asing lagi, tubuhnya secara refleks menjauh, mencegah terjadinya sesuatu yang tidak ia inginkan.

     Melihat gestur Steela, lelaki itu menundukkan kepalanya, "Perbuatan gue itu sudah melewati batas, gue ngelukain harga diri lo sebagai perempuan,"

     "Dan untuk itu gue kesini, meminta maaf ke lo atas perbuatan gue dan Laura." Steela bisa melihat raut penyesalan di netranya.

     Bibir Steela melengkung membentuk bulan sabit kecil, "Tentu saja. Aku sudah memaafkan Laura dan kakak."

Laura dan lelaki itu tersenyum lega, Laura memeluk dirinya dan mengucapkan banyak terima kasih diikuti dengan kakaknya.

Setelah itu, kakak Laura segera pamit untuk kembali masuk ke kelas yang sudah lama ia tinggalkan.

Steelapun ikut memasuki kelas bersama dengan Laura, gadis itu kembali duduk tanpa menghilangkan senyumannya.

Disebelahnya Leo menatap dengan sedikit aneh, membuat Steela menaikkan alisnya seakan bertanya.

     "Tadi siapa?"

Steela ikut menatap bingung. Ah, sepertinya Leo melihat interaksi mereka tadi.

     "Laura bareng kakaknya."

     "Lo pelukan?" tanyanya dingin.

     Steela mengiyakan, "Tanda terima kasih."

     Ekspresi Leo semakin muram, keningnya berkerut dalam. "Lain kali gak usah pelukan, palingan tuh cowok pengen modus." desisnya dengan nada kesal.

     Steela menjitak kepala Leo, "Sembarangan!"

Lelaki itu mengadu kecil sebelum berbalik dan menatapnya lekat, membuat Steela salah tingkah.

Tangan Leo meraih wajah Steela dan mengelus pipinya lembut, membiarkan rona merah memenuhi wajah cantiknya.

     "Gue serius, jangan lakuin lagi,"

Dengan gerakan cepat, Leo memajukan kepala dan mengecup kening gadisnya dengan sayang.

     "Gue gak suka lo disentuh cowok lain, Lisha."

***

     "Princess!!"

Steela yang bermain ponsel langsung menatap Aksa yang baru saja masuk ke kamarnya, di tangan lelaki itu ada sebuah boneka bebek berwarna kuning yang menarik perhatian Steela.

Possesive Brothers [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang