9 || Boneka Pinguin

256 91 43
                                    

Budayakan Vote sebelum membaca!

Siapa yang baca tengah malem? 🙋

Kalau ada typo kasih tau yak, dikomen aja!

HAPPY READING!

Kepala sekolah telah mengetahui perbuatan salah satu muridnya yang melakukan bullying terhadap adik kelasnya. Kini Seza dan Vera sedang menghadap kepala sekolah. Mereka dinyatakan terkena skors 2 hari.

"gue gak lagi-lagi deh gangguin tuh bocah" gerutunya. Vera segera berpikir apa yang akan ia lakukan.

Vera mulai membisiki sesuatu di telinga Seza, setelahnya mereka berdua ber-tos tangan dengan senyum licik yang ia keluarkan.

Lain dengan Crystal yang masih tidak diperbolehkan melakukan terlalu banyak kegiatan. Ia hanya menenggelamkan wajahnya di atas meja. Setika datang seseorang dan menepuk pundaknya.

"kenapa ga makan" suara beratnya mampu membuat Crystal mengubah posisinya menjadi tegak. Sudah ada lelaki didepannya ini sambil membawa sebuah tas kantong di tangannya.

"kepala Crystal masih agak pusing kak" ucapnya lalu kembali meletakkan kepalanya di atas meja. Verro segera mengeluarkan makanan yang ia beli dikantin.

"ini dimakan terus obatnya diminum, lo bawa kan obatnya" Crystal mengangguk lalu membuka makanannya.

Kini dirinya menjadi bahan sorotan satu kelas, pasalnya bagaiman ia bisa menjadi sedekat ini dengan kakak kelas cuek ini? sebenarnya Verro memang dingin, tetapi sikap dinginnya ini tidak begitu banyak di dalam dirinya. Ia lebih ke dalam sifat cuek.

Setelah Crystal menghabiskan makanannya, ia segera mengambil obatnya di dalam tas. Lalu segera memakan obatnya satu per satu. Crystal menoleh ke arah Verro, ternyata lelaki ini sedang disibukkan oleh ponsel dan airPods yang menempel di telingannya. Tiba-tiba Verro mengangkat telfonnya.

"apa"

"..."

"gabisa"

"..."

"terus"

"..."

"oh" lalu Verro mematikan sambungannya sepihak. Crystal ingin tau siapa yang menelfonnya.

''•••''

"pulang sama gue" Crystal yang baru saja keluar kelas dikagetkan dengan kedatangan Verro secara tiba-tiba. Lalu tangannya ditarik untuk mengikutinya dan masuk ke dalam mobilnya.

Crystal yang bosan dengan keheningan mulai bernyanyi. Verro mendengar suara merdu Crystal.

Found you when your heart was broke
I filled your cup until it over flowed
Took it so far to keep you close
I was afraid to leave you on your own

Verro menghayati kata demi kata yang Crystal nyanyikan. Sangat menyentuh dihati Verro, sepertinya lagu ini memang cocok untuknya kali ini.

I said i'd catch you if you fall
And if the laugh, the fuck 'em all
And then i got you of your knees
Put your right back on your feet
Just so you could take advantage of me

CRYSTALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang