Komplek SouHit

Sahur

"Taehyun sama Bombom puasa ya tahun ini?" kedua anak itu langsung kaget dan langsung melihat bundanya lamat-lamat.

"hah? Gak ah bunda Taehyun gak kuat," kata anak itu sambil peluk perutnya. "Bombom aja, bun, dia kuat."

Bombom ngegeplak kepala Taehyun."siapa bilang?! Bombom masih kecil, bun. Nanti kalau gak makan Bombom tambah kecil gimana?"

Jisoo ketawa. "siapa bilang tambah kecil?"

"Yeonjun!" jawab mereka kompak.

'gue lagi gue lagi'
-yeonjun

Jisoo menghela nafas. "enggak, bunda aja gak tambah kecil kok ini."

Malam ini orang-orang pada teraweh di masjid setelah isya biasanya kan ada jeda sebentar tuh, ini ibu-ibu malah ngegosip ria.

"aww, gila sih gue nonton the world of the married, greget sumpah kalian harus nonton pokoknya." Jisoo yang emang doyan drakor pun mempromosikan itu drama yang lagi ramai-ramainya dibahas di media sosial.

Kakak Doyeon pun ikutan ghibah jadinya. "iya loh mba aku juga nonton itu, huh pengen marah aku tuh eh ini malah banyak banget yang hujat gara-gara peran antagonis, sadis banget orang indo heuhh. Gak jadi marah deh gue."

"ya emang kamu orang apa, hah?" tanya Yuju sedikit ngegas, tapi buat bercandaan aja sih.

Baru aja cewek remaja berumur 17 tahun itu mau jawab eh Yerin tiba-tiba menyampirkan mukenanya ke bahu karena gak mungkin dia ngibas rambut, sambil berkata. "kenalin, gue, keturunan korea-surga hahahaha."

"korea-surga dari hongkong," sahut Sowon. "emang ada korea-surga dari hongkong?"

SinB ketawa. "ada, ya mba Yerin lah."

"kw dong ahahahaha," sahut Eunha. "astagfirullahalazim, malah ketawaan kita nih."

Sahur kali ini sahur pertama anak-anak SouHit ya walaupun pada ngantuk banget, Jiheon aja sampai ketiduran di meja makan gara-gara nungguin mama nya bikin susu buat dia. Baru juga ditinggal dua menit udah tepar dia.

"Ji, bangun dulu nak minum susunya," ucap SinB sambil ngegoyang goyangin badan Jiheon pelan.

Jiheon melenguh sambil bangun tapu debgan mata tetap merem. "mah, ngantuk Jiheon ih."

"minum dulu susunya biar kuat puasanya nanti. Gak mungkin bapak kau ini yang minum."

Jiheon akhirnya minum susu sambil merem. "udah habis, ma."

"sikat gigi dulu sana,"  ucap Jhope yang tiba-tiba bawa segelas dari produk iklan 'mana sempat'  katanya ke goda sama iklan di acara yang dia tonton pas sahur jadi beli deh.

"ah ayahhh, males." Jhope nepok pantat Jiheon. "Jiheon ngantuk, yahh."

"gigi mu nanti dimakan cacing baru tau rasa."

"mana ada cacing di gigi," sahut Jiheon sambil merem. "yang ada ulat kaleee."

"nah udah tau gitu juga, sana gosok dulu giginya" dengan ogah-ogahan pun Jiheon menuruti bapaknya yang mulutnya rempong banget itu.

Balik dari kamar mandi Jiheon baring di paha Jhope. "yah, elusin cepet!"

"apa yang mau dielus?"

"kepala Jiheon, cepetan biar bisa tidur. " dan berakhir Jhope ngelus-ngelusin Jiheon di sofa sambil ketawa-ketawa sama SinB. Sedangkan SinB naruh kaki Jiheon di pahanya.

"satu lagi boleh kan, hehe."

"heha hehe, dikira brojol kaya kucing apa tau-tau keluar ada lima." Jhope sekali lagi cuma senyum jenaka.