4. Sahur

547 73 43
                                    

▪▪▪

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▪▪▪

Sebagai warga muslim yang patuh dan taat. Di bulan ramadhan ini, kamu beserta adikmu tentunya akan melaksanakan puasa wajib yang dilakukan satu bulan penuh. Yang mana hal itu merupakan agenda rutin tahunan kalian.

Dikarenakan subuh ini telah memasuki hari pertama puasa. Kamu pun segera bangun dari tidurmu dan berencana menyiapkan lauk pauk untuk kalian sahur.

Tapi, sebelum melakukan hal itu. Kamu terlebih dahulu mendudukkan dirimu di atas kasur, tujuannya tentu saja untuk mengumpulkan semua nyawamu.

Sesaat kesadaranmu telah berhasil terkumpul semua, barulah kamu turun dari atas kasur dan menuju kamar mandimu untuk mencuci muka.

Selesai mencuci muka, langkahmu kini telah berhasil membawamu kembali memasuki kamar dan segera menghampiri adikmu yang masih tertidur lelap. Di atas kasur yang sama denganmu tadi.

—seulas senyum kecil, pun kamu berikan kepadanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

—seulas senyum kecil, pun kamu berikan kepadanya. Meski adikmu itu tidak melihatnya.

"yu.. Bangun yuk sayang" panggilmu, sembari mengusapkan kepalanya pelan.

Disaat yang sama. Adikmu itu langsung menggeliat kecil. Pertanda jika tidurnya telah terganggu, hanya karena panggilan darimu.

Namun, bukannya segera membuka matanya. Yang ada, adikmu itu malah berpindah posisi menjadi memunggungimu.

Kamu pun menghela nafas sejenak, dan menggelengkan kepalamu pelan.

"yaudah. Kamu lanjut tidur dulu kalo gini. Kakak mau masak buat sahur kita" gumammu, yang setelahnya langsung memberikan kecupan di pelipis adikmu itu.

Selesai berurusan dengan adikmu itu. Kamu pun segera berjalan keluar, menuju dapur. Untuk melaksanakan rencana awalmu.

Namun, belum sempat kamu mengobrak-abrik kulkas kalian yang telah penuh dikarenakan hasil belanja kemarin. Tiba-tiba, suara dering ponselmu berbunyi.

Kamu pun menghela nafas, dan kembali melangkahkan kakimu untuk masuk ke dalam kamar. Dengan langkah cepat.

Kamu takut. Jika tidak cepat dilakukan. Berakibat pada adikmu yang akan—

𝐁𝐮𝐛𝐛𝐥𝐞 𝐆𝐮𝐦 [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang