9. Buka Puasa

374 66 50
                                    

▪▪▪

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

▪▪▪

Waktu yang kalian tunggu-tunggu, akhirnya telah tiba.

Tepat satu detik yang lalu, ponselmu bergetar yang menandakan jika saat ini waktunya kalian berbuka puasa.

Kamu pun menolehkan kepalamu, menatap adikmu yang masih setia memeluk temanmu erat.

Sadar jika saat ini waktunya kalian membatalkan puasa. Kamu pun meraih sebotol air mineral yang telah kamu buka dan tak lupa menambahkan sedotan khusus disana, agar mempermudah adikmu untuk minum.

Setelah berhasil melakukan itu, tanganmu yang bebas pun segera menepuk pundak adikmu pelan.

Sembari mendekatkan botol air tadi kearah adikmu, kamu pun mulai memanggilnya.

"yu.. Ayo batalin dulu puasanya"

Adikmu langsung menolehkan kepalanya ke arahmu.

Mulutnya sedikit menganga, pertanda jika ia ingin kamu yang membantunya untuk minum.

Namun, sebelum hal itu. Tentunya kamu telah meminta adikmu itu untuk membaca doa berbuka puasa.

Sesaat memastikan jika adikmu menurut, dan melakukan apa yang kamu katakan. Dengan senang hati kamu pun segera mengarahkan sedotan yang telah berada didalam botol tersebut ke dalam mulut adikmu.

Melihatnya minum dengan semangat, tanpa sadar kamu dan temanmu langsung menahan senyum.

Kamu yang sadar jika tidak hanya dirimu yang tersenyum, pun mendongakkan kepala. Menatap temanmu yang juga menatap adikmu.

Disaat kamu menatapnya, ia juga menatapmu. Kalian saling bertatapan, dan saling melemparkan senyum tertahan.

Kalian tidak sadar. Jika dihadapan kalian ada seonggok manusia berjenis kelamin perempuan, tengah menatap kalian dengan pandangan jengkel.

Perempuan itu jelas cemburu melihat interaksi kalian bertiga. Terlebih lagi, disaat ia melihatmu dan lelaki yang ia sukai, saling bertukar pandang. Lengkap dengan senyuman yang sangat ingin ia dapatkan.

Kita tinggalkan sejenak perempuan itu, dan beralih lagi ke sisi kalian.

Kamu langsung memutus kontak mata dengan temanmu itu, dan segera menunduk menatap adikmu yang telah selesai menuntaskan dahaganya.

Satu kecupan pelan, pun kamu berikan dipuncak kepalanya.

"congratulation sayang.. Akhirnya kamu bisa ikut puasa pertama bareng kakak" ucapmu girang.

Adikmu yang mendapat kecupan dan ucapan sayang darimu, pun langsung menampakkan gigi mungilnya.

Adikmu yang mendapat kecupan dan ucapan sayang darimu, pun langsung menampakkan gigi mungilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝐁𝐮𝐛𝐛𝐥𝐞 𝐆𝐮𝐦 [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang