"sekarang kita kerumah Clara"
Lalu kami pun pergi kerumah Clara. Ingin memberikan bukti bahwa ibu Aldo adalah jalang disini.
"Assalamualaikum, mama!!"teriak Clara.
"Clara? Ngapain kamu teriak?"tanya mama clara.
"Mama mana pembantu itu?"tanya Clara.
"Dia lagi main ke rumah nya sebentar"ucap mama Clara.
"Bukan! Bukan ke rumah nya Melainkan ke club' Tante. Dan Tante cek uang Tante"ucap Tiara.
"Emang kenapa sama uang Tante?"tanya mama clara.
"Tante cek sekarang"lalu mama clara pergi keatas untuk mengecek apakah uang nya masih atau tidak.
"ASTAGHFIRULLAH! CLARA!!! UANG MANA HILANG NAK!"teriak mama Clara.
"Hilang?! Udah kebukti kalo Tante Nita sudah mengambil uang itu tersebut untuk pergi ke club'"ucap Tiara.
"Dari mana kamu tau Tiara?"tanya mama clara.
"Ini Tan"lalu Tiara menunjukkan foto bahwa Tante Nita sudah ada di club'.
"Astaghfirullah, kalo gitu Tante nelpon polisi dan kita menunggu Nita itu"ucap mama Clara.
Polisi sudah datang. Kita hanya menunggu Tante Nita dan Aldo juga sudah ada disini.
Tiba-tiba, Tante Nita sudah masuk kerumah mama Clara."Selamat siang nyonya, nyonya kok ada polisi nyonya?"tanya Nita.
"NITA! Akhirnya kami menemukan kamu"ucap polisi.
"POLISI?!"pekik Nita lalu dia pergi keluar. Tapi sudah ada polisi di luar.
"Pak mohon saya ingin keluar"ucap Nita.
"Terima kasih nyonya Tiara sudah bekerja sama"ucap polisi.
"Sama-sama pak, kalo gitu silahkan bawa mereka ke penjara"ucap Tiara.
"Baik"lalu polisi itu pun sudah pergi.
"Akhirnya, dia sudah pergi"ucap mama Clara
"Assalamualaikum, eh ada temen Clara sama pacarnya. Kok pada kumpul ya? Terus, kenapa ada polisi?"tanya papa Clara.
"Tadi habis nangkap Nita sama anak nya"ucap mama Clara.
"Nangkap? Kenapa di bawa ke kantor polisi?"tanya papa Clara.
"Dia udah habis ambil uang mama dan di gunakan untuk ke club"ucap mama Clara.
"Astaghfirullah, Alhamdulillah jika dia sudah pergi"ucap papa Clara.
"Iya"ucap kami.
"Bentar? Ini bukannya nyonya Tiara? Kok ada disini?"tanya papa Clara.
"Gak usah pakek nyonya om, masa om lupa sama Tiara sih?! Itu Lo Tiara Fabiro?! Masa om lupa"ucap Tiara.
"Oh!! Tiara anak om Andi"ucap papa Clara.
"Iya"ucap Tiara.
"Kamu yang sabar ya, sekarang mama kamu dimana?"tanya papa Clara.
"Dia lagi di Padang, mama ngurus cafe nya disana"ucap Tiara.
"Oh,,gitu"ucap papa Clara.
"Ya udah om, kami permisi ingin pulang"ucap Kitty.
"Ya sudah, hati-hati di jalan ya"ucap papa Clara.
"Iya om, kami permisi. Assalamualaikum"ucap Tiara.
"Wallaikumsalam"
Lalu Tiara dan Kitty pun sudah berada di rumah nya. Mereka lagi berada di ruang tamu.
"Ra, gw bosan tau!"ucap Kitty.
"Lo kira Lo sendiri aja yang bosan? Gw juga kali"ucap Tiara.
"Neng Tiara sama neng Kitty ada tuan muda di depan"ucap bik Inah.
"Siapa bik?"tanya Tiara.
"Tuan Felix neng"ucap bik Inah.
"Ya udah, terima kasih bik"ucap Kitty. Lalu kami pun pergi keruang tamu pertama.
"BANG FELIX!"pekik Kitty lalu dia memeluk tubuh Felix.
"Ya ampun Kitty berat banget tubuh Lo?!"ucap Felix.
"Lo kira tubuh gw kecil gitu?"tanya Kitty.
"Bang Felix? Ada apa kesini bang?"tanya Tiara.
"Abang lagi libur. Jadi, Abang mau main kesini cuma nginap sebentar"ucap Felix.
"Kok sebentar?"tanya Tiara.
"Abang sekalian mau ke Padang"ucap bang Felix.
"Tiara mau ikut"ucap Tiara.
"Eh! Bukannya SMA negeri besok ultah ya? Kamu juga bakal nyanyi sama Angga"ucap Felix.
"Iya sih?! Ya udah deh"ucap Tiara.
"Abang bawa apa?"tanya Kitty.
"Bawa mie ayam"ucap bang Felix.
"Ya udah, yuk kita makan dulu"ucap Tiara.
"Yuk"
Lalu kami pun pergi ke meja makan dan memakan mie ayam itu.
"Gimana hubungan kamu sama Angga?"tanya Felix.
"Alhamdulillah, masih kayak biasa. Tapi! Masih ada pen-ganggu"ucap Tiara.
"Siapa?"tanya Felix.
"Anak dari IBu si jalang"ucap Kitty.
"Dia? Gila tuh orang anak udah jalang Mak juga jalang"ucap Felix.
"Abang sendiri? Udah punya Belum?"tanya Kitty.
"Sudah dong"ucap Felix.
"Siapa?"tanya Tiara.
"Anggi alastha kakak Angga"ucap Felix.
"Wihh,,,Adek nya sama Angga Abang nya sama kakak nya"ucap Kitty.
"Terus, bang feliz juga udah punya"ucap Felix.
"Siapa?"tanya Tiara.
"Anggun"ucap Felix.
"Keluarga alastha lagi?"tanya Kitty.
"Yap, anggun sama Anggi itu sekretaris di Abang sama bang feliz"ucap felix.
"Bagus deh"ucap Tiara.
"Dan bang feliz sama Anggun juga udah ke Padang"ucap Felix.
"Haah? Ngapain?"tanya Tiara.
"Minta restu"ucap Felix.
"Terus? Kak Anggi sama bang feliz bakal kesini dong?"tanya Tiara.
"Iya, besok dia kesini dan Anggun kesini. Giliran Abang sama Anggi ke tempat mama"ucap Felix.
"Okey deh"ucap tiara.
TBC
GAK KERASA KAKAK-ABANG MEREKA BAKAL NIKAH:')
KAMU SEDANG MEMBACA
RAGA [END]
FanfictionCowo ini terbilang seperti malaikat. Tapi, ya dia terlihat dingin,cuek,datar,dan yang paling parahnya lagi cuma ngomong irit doang gitu. - Angga alastha Cewe ini terbilang seperti bidadari. Tapi, ya dia terbilang sangat bandel. Terus, nakal di schoo...