Chapter 9

12.1K 915 12
                                    

Happy Reading😆❤







Tubuh Jungkook merosot kala ia memasuki bilik toilet. Sekarang apalagi kesalahannya? Kenapa Taehyung selalu menghinanya seperti itu? Jungkook tahu perasaannya salah, tidak seharusnya ia mencintai Kim Taehyung yang begitu di elu-elukan oleh semua orang. Dirinya duduk meringkuk dengan bersandar pada pintu. Dadanya sesak begitu ia mengingat kembali kejadian beberapa saat lalu. Derap langkah disusul dengan gedoran pintu membuat Jungkook kian menangis.

"Jungkook-ah tolong buka pintunya". Pinta Yugyeom.

Selepas kepergian Jungkook dari kantin, ia bersama Mingyu dan Bambam mengikuti Jungkook. Mereka benar-benar khawatir dengan Jungkook.

"Jungkook-ah kami mohon buka pintunya". Pinta Bambam juga.

"Jungkook-ah jangan seperti ini, kami tahu kau terluka dengan apa yang Taehyung Sunbae ucapkan". Timpal Mingyu.

Di dalam bilik toilet, Jungkook hanya bisa diam. Perasaannya benar-benar hancur. Sekarang hanya sahabat-sahabatnya yang ia butuhkan. Perlahan Jungkook bangkit. Menghapus air matanya dengan kasar dan menenangkan dirinya. Tangannya meraih gagang pintu itu. Perlahan ia membukanya dan ia melihat ketiga sahabatnya menatapnya khawatir.

"Jungkook". Bambam memeluk tubuh Jungkook. Mendekapnya amat erat.

Jungkook membalas pelukan itu. Kembali menangis saat lagi-lagi kejadian itu teringat.

"Apa salahku?". Tanya Jungkook.

"Tidak, kau tidak salah". Ucap Bambam.

"Tapi kenapa dia sangat membenciku?". Tanya Jungkook sekali lagi.

Bambam melepaskan pelukannya. Ia menatap Jungkook lekat.

"Percayalah pada kami bertiga bahwa kau tidak salah. Aku, Mingyu, dan Yugyeom berjanji akan melindungimu dari Taehyung Sunbae". Ucap Bambam.

Jungkook menatap ketiga sahabatnya bergantian. Yugyeom dan Mingyu mengangguk mengiyakan perkataan Bambam. Betapa beruntungnya ia memiliki sahabat seperti mereka.

"Gomawo". Ucap Jungkook.

"Apapun demi kau Kookie. Kau sahabat paling berharga untuk kami". Ujar Yugyeom.

"Kami tidak membiarkan siapapun menyakiti perasaanmu". Timpal Mingyu.

Jungkook hanya mampu menatap ketiga sahabatnya dengan mata berkaca-kaca. Ia tidak tahu kalimat apa yang perlu ia sampaikan pada ketiga sahabatnya. Mereka semua sudah begitu baik padanya.

"Aku menyayangi kalian bertiga". Ucap Jungkook. Hanya itu yang mampu ia ucapkan.

"Kami juga menyayangimu Kookie". Ucap ketiganya bersamaan.

Setelahnya terjadilah aksi berpelukan seperti teletubbies.

.
.

Jimin dan Hoseok hanya mampu menatap malas pada Taehyung. Setelah kejadian di kantin, Taehyung tidak ada hentinya mengumpat. Ia terlihat begitu frustasi.

"Sialan. Kenapa aku harus mengatakan itu?". Taehyung berucap sambil meremat rambutnya.

"Itulah dirimu Tae. Kau berucap sebelum kau memikirkannya terlebih dahulu. Kau tidak pernah berpikir apakah ucapanmu menyinggung perasaan orang lain atau tidak. Terlebih pada Jungkook. Berulang kali kau sudah menyakiti perasaannya. Apa kau tidak sadar?". Tanya Jimin. Jujur ia jengah dengan sikap Taehyung.

"Apa yang harus aku lakukan?". Tanya Taehyung putus asa.

"Kau hanya perlu melakukan apa yang seharusnya kau lakukan. Kau harus meminta maaf pada Jungkook. Jika kau memang benar memiliki perasaan yang sama pada Jungkook". Ucap Hoseok.

Jeon Jungkook, Saranghae ❤ [VKook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang