Happy Reading😆😆
Minggu-minggu berlalu, semua tidak berubah. Jeon Jungkook tetap tidak menatap Taehyung. Sedangkan Kim Taehyung berharap Jungkook menatapnya, lagi. Semua orang boleh tertipu oleh Jungkook. Tapi tidak untuk Jungkook sendiri. Ia tidak bisa membohongi dirinya. Hatinya masih berlabuh pada seseorang bernama Kim Taehyung. Hanya saja Jungkook takut. Ia takut luka di hatinya kian bertambah parah. Biarkan seperti ini dulu. Mencoba bersikap seperti orang asing.
Kim Taehyung bersama kedua temannya sedang menikmati makanannya. Ketiga pemuda itu duduk di sebuah meja yang berada tepat di samping pintu kantin.
Awalnya Taehyung hanya fokus menikmati makanannya. Tiba-tiba Jungkook dan ketiga sahabatnya duduk di meja yang tidak jauh dari mejanya. Pemuda Jeon seperti tidak melihatnya.
Hoseok dan Jimin hanya bisa melihat bagaimana wajah keruh Taehyung. Sebenarnya mereka berdua tahu kenapa Taehyung seperti itu.
"Lihat lihat bukankah yang ini sangat tampan". Ucap Jungkook di mejanya. Memberitahu sesuatu pada ketiga sahabatnya.
Samar-samar Taehyung mendengar ucapan Jungkook.
"Kau benar Kook. Lihatlah matanya ugh sangat tajam". Timpal Bambam. Menunjuk sebuah foto di tangan Jungkook.
"Eoh eoh jangan lupakan ototnya". Mingyu ikut menimpali.
"Waaah aku suka yang ini. Lihatlah foto yang ini. Bukankah dia sangat cantik". Jungkook berujar heboh sambil mengangkat foto itu tinggi-tinggi.
"Waah kau benar. Bibirnya sangat sexy". Itu Yugyeom yang bersuara.
Taehyung terus mendengarkan percakapan samar samar ke empat pemuda itu. Jadi seperti ini tingkah Jungkook sesungguhnya. Apa karena ia menolak perasaannya, Jungkook jadi menyukai banyak orang.
"Tapi aku lebih menyukai ini. Terlihat hot dan ototnya juga terlihat menonjol". Jungkook berucap sambil menunjuk sebuah foto pada ketiga sahabatnya.
Sudah cukup. Taehyung benar-benar tidak tahan lagi mendengar semua ocehan tidak bermutu Jungkook. Menggebrak mejanya amat kencang. Membuat seisi kantin terkejut menatapnya bingung dan takut. Tidak terkecuali Jungkook dan sahabat-sahabatnya. Mereka berempat menatap bingung Taehyung yang kini menatap tajam ke arah mereka. Lebih tepatnya Jungkook. Bahkan Jimin dan Hoseok juga tidak kalah terkejut dengan perbuatan Taehyung.
"Puas kau mengoceh?". Ucap Taehyung.
Taehyung bangkit dari duduknya. Menatap tajam Jungkook yang kini menatapnya ling-lung. Detak jantung Jungkook berdetak amat kencang. Seolah baru saja ia lari marathon. Perasaan Jungkook berubah tidak enak. Ia menduga-duga apa yang akan terjadi selanjutnya. Menelan ludah rasanya amat susah. Tatapan mata Taehyung begitu tajam padanya. Seakan pemuda itu ingin membunuhnya. Maka yang bisa Jungkook lakukan hanya diam.
"AKU BERTANYA PADAMU JEON JUNGKOOK". Bentak Taehyung. Suaranya begitu menggelegar di seluruh penjuru kantin.
Jungkook terlonjak kaget di tempatnya. Tubuhnya membeku melihat Taehyung yang baru saja membentaknya. Sahabat-sahabat Jungkook juga terkejut. Mereka bertiga berpikir kesalahan apalagi yang Jungkook perbuat? Karena setahu mereka Jungkook sudah tidak lagi mengusik kehidupan Kim Taehyung.
Bisik-bisik siswa dan siswi di kantin mulai terdengar pendengaran Jungkook. Tidak sedikit dari mereka yang membicarakan mungkin ini ada hubungannya dengan kejadian penolakkan waktu itu. Jungkook ingin berteriak bahwa ia tidak melakukan apa-apa. Menyangkal semua perkataan orang-orang yang memandangnya buruk.
"Lihat apa lagi yang dia lakukan pada Taehyung? Dasar genit".
"Astaga apakah dia tidak punya malu masih saja menganggu Kim Taehyung?".
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeon Jungkook, Saranghae ❤ [VKook]
Humor[COMPLETE] "Berhentilah mengusik hidupku". KTH "Mianhe". JJK Top!Tae Bott!Kook 2020/10/10 #3-vkook 2020/10/12--2020/10/13 #6-vkook 2020/10/13--2020/10/14--2020/10/15 #5-vkook 2020/10/15--2020/10/16 #3-vkook 2020/10/17 #8-vkook 2020/10/19 #4-vkook 2...