Our Sunshine

227 19 37
                                        

Peringatan: seluruh bab ini berisi FULL NARASI! Jadi, jangan kaget kalau nggak ada dialog antar tokoh, oke? Ini hanya curahan hati dari seorang perempuan yang paling dekat dengan sang tokoh utama tercinta kita 🙂

.

.

.

Jika kalian bertanya pada kami,

"Apa kesan paling kuat yang kalian rasakan dari seorang Kang Kwon Joo?"

Kami semua sebagai anggota Tim Golden Time takkan ragu untuk menjawab,

"Kang Center kami adalah matahari untuk tim ini."

.

.

.

Jika kuingat lagi, kali pertama kami bertemu yaitu ketika Direktur Kang memanggilku untuk wawancara perekrutan anggota Tim Golden Time. Pertemuan pertama kami tak begitu menyenangkan, kala itu aku menolak mentah-mentah penawaran Direktur Kang. Bahkan ketika Direktur Kang memintaku untuk menimbang ulang, aku menolaknya kembali melalui pesan singkat. Sebuah cara yang sedikit tak sopan, sebenarnya.

Yah, kuakui aku yang dulu begitu naif menolak penawaran itu hanya karena ingin mendaftar untuk divisi lain yang lebih menjanjikan.

Interaksi kedua terjadi ketika Eun Byul diculik. Aku yang saat itu berpikir jika bekerja di Pusat Panggilan 112 dan Tim Golden Time tak begitu menjadi penting, seketika tertampar oleh kenyataan. Jika saja saat itu Direktur Kang tidak beraksi hingga nyaris mengorbankan dirinya demi menyelesaikan kasus yang menimpa adikku, mungkin saat ini aku tak bisa melihat adik kesayanganku kembali.

Melihat betapa pentingnya Tim Golden Time dan sikap Direktur Kang saat menangani kasus Eun Byul, sukses menggerakkan hatiku untuk ikut bergabung dengan Tim Golden Time. Saat itu kuputuskan bahwa apa yang kulakukan ini murni dari hatiku, bukan karena ingin membalas apa yang dilakukannya untuk adikku. Untuk hal itu, aku akan berusaha membalasnya dengan cara lain, suatu hari nanti.

Sejak saat itu, Direktur Kang telah menjadi panutanku sebagai seorang polisi wanita yang hebat. Aku selalu berusaha sebaik mungkin untuk berkembang menjadi lebih baik. Melihat orang lain yang bisa terselamatkan berkat penanganan cepat tanggap dari call center 112 dan Tim Golden Time, membuatku semakin bisa memahami makna sebagai seorang polisi.

Suatu saat, aku menyadari satu hal aneh mengenai Direktur Kang. Satu rahasia yang tak pernah ia ungkapkan pada siapapun, yaitu pendengarannya yang bisa mendengar suara yang tak bisa orang lain dengar begitu saja. Aku bisa menyadarinya setelah sekian lama bekerja bersama Direktur Kang menyelesaikan berbagai kasus yang masuk ke 112. Direktur Kang selalu fokus mencari informasi melalui suara, dan selalu berhasil menemukan informasi bahkan ketika aku tak bisa mendengarkannya di panggilan yang sama.

Aku memilih untuk menyimpannya untuk diriku sendiri. Aku paham, mungkin hal itu adalah privasinya yang tak pernah ia ungkap karena alasan tertentu. Memang para Komandan Utama mungkin saja sudah tahu soal ini, tetapi biarlah menjadi rahasia hingga Direktur Kang mengungkapkannya sendiri jika dia menginginkannya.

Direktur Kang ... Dia terlihat sempurna. Kepribadiannya yang lembut, pekerja keras, kalem, ramah, luwes, dan pantang menyerah. Semua kasus yang ditanganinya bersama Tim Golden Time seringkali berakhir dengan kesuksesan, hingga tingkat kesuksesan kasus yang ditangani berada di angka sembilan puluh persen. Dan berkat pendengarannya yang luar biasa itu, Direktur Kang semakin terlihat luar biasa.

Namun, Direktur Kang tetaplah seorang manusia biasa. 

Dia tetaplah manusia yang bisa merasakan sakit. Dia juga bisa merasakan emosi, baik frustasi, sedih, marah, bahkan hingga murka dan dendam.

Moksori - voiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang