chapter 7

28 7 2
                                    

Dilain tempat

" alan tadi siapa si? " tanya perempuan cantik yang sedang duduk bersama dengan alan

" yang mana? " tanya nya

" yang tadi loo, yang kalian tatap tatapan tadi? "

Degg

Apa nesa tau kalo gue tatapan sama dinza? "batin alan

" eeemm. Oh tadi itu dinza namanya" terang alan

" oh dinza, cantik ya" ujar nesa

" heem"

"Ga cuman cantik fisik dia juga cantik hatinya. Gue nyesel udah mutusin dia. Tapi ini juga demi kebaikan dia" lanjut nya dalam batin

***

" nti temenin gue ya, gue mau beli novel " ucap dinza.
Satu hal yang belum kalian tau. Kalau dinza itu suka membaca novel apa lagi membaca novel yang bergenre fantasi dan misteri.

" oke deh" jawab kenisa dengan tangan  membentuk hormat

" hahahaha"

" oh iya za, katanya besok ada surprise " heboh kenisa

" Dari? " tanya dinza yang sedang fokus pada novelnya

" dari sekolah kita, tapi gue ga tau mau di kasih surprised apa. Tapi semua udah pada tau kalo sekolah kita bakalan ngasih surprised " ucapnya heboh

" ohh" jawab dinza. Ia masih membaca novel yang horor masih seren seremnya. Dan tiba tiba

Dorrr

Kaget kenisa sambil menepuk badan dinza

" Astaghfirullah setan " kaget dinza.

" pffftt hahahahah"

" kenpa ketawa! Ha"

" lucu tau ga si za, waktu lo kaget itu hahaah" ucap kenisa sambil mengingat muka dinza yang kaget

" lo tu ya ken, ganggu gue aja udah tau masih serem serem nya malah di kagetin. Emng sepupu laknat lo"

" hehe maaf za" ucap kenisa sambil menyatukan kedua tangannya didepan dada .

" hem"

****

adinzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang