Dakkocan's Story

[Pt 2] Kapten Basket

Happy Reading♡

"Gue disini"
"Ini Gue"
"Lo duduk sama Gue yaa"
"Awas ini bangku Queen, minggir lo"
Ya gitu deh kalo pertama masuk kelas heboh nya minta ampun.

Sinta Santi dan Sabrina gak repot nyari tempat duduk karena udah nentuin mau duduk sama siapa, temen sebangku mereka pas SMP-lah siapa lagi, mereka udah pada duduk.

Tinggal Syifa Gadis Bar-bar yang terlalu santuyy sampe lupa mau duduk sama siapa, dan ternyata dunia tak berpihak padanya, dia duduk dengan sang Famous People tapi cowok hiyaaaaaa, kayanya itu azab deh karena selama perjalanan ke kelas hatinya gak henti² ngomongin ke cuekan sang 'Ratu es' siapa lagi kalau bukan, Santi Aldora Aloysilus.

"What?!? Gue? Duduk sama lo??" ucap Syifa terkejoet terheran heran udah kaya lagu aja. "Mana gue tau, lo kira gue mau duduk sama lo? Ya kagak lah" Ucap sang Famous People, Davin Algatus Alba , kenapa sih dia di juluki Famous People? Ya karena dia terkenal lahhh, semua warga sekolah kenal sama dia kecuali kucing sama pak Asep iyaa pak Asep tukang bersih² di sekolah.

Kenapa sih kok dia terkenal gitu? Karena wajah nya tuh gampang di inget dan karena unik juga namanya makannya dia Famous. "Yaudahlah gue mah terima nasib aja" Ucap Syifa sambil jalan menuju bangku yang tersisa untuk dia dan Davin
Gak perlu lama², Syifa udh bisa akrab sama Davin,Heran kan? Yaa nggak lah, kan emang sifat nya extrovert bgt dan so akrab.

Teettt.....teett.....teetttt......

"Akhirnya istirahat, Haus nihh beli minum kuyy" Ucap Sabrina sambil jalan mendahului ke arah kantin. "Hari ini gue apes kayanya" Ucap syifa sembari bengong sendiri. "Ciahhhhh, makannya lo tuh harus udh prepare dari jauh² hari, kaya gue dong contact² temen SMP klo sekelas biar duduk sebangku" Ucap Sabrina sambil ketawa. "Licik sia"(licik ish) Kata Syifa jengkel.

~~👻~~

"De mana duitt, haus yeuh(haus nih)" Ucap sang Kakak, Sinta Aldora Aloysilus meminta uang, Ko minta uang? Yaa, jd selama ini yang pegang uang tuh 'Ade' nya bukan 'Kakak' nya. "Yeuh"(ini) Ucap Santi ketus dan Cuek seperti biasa, gausah aneh gitu deh.

Sinta jalan sendiri ke arah kantin, "Ohh gitu lo gak ajak gue" Kata Santi kesal "Hayu atuhh, lebay meni kudu di ajakan"(ayo,lebay sampai harus di ajak)Timpa Sinta santai.

Karena kesal, Santi jalan mendahului Sinta. 'Kuatkan hamba yaallah, udah 16 tahun idup ama tu anak, emang gitu dia emang gitu sabarr gausah aneh, oke' Batin Sinta dalam hati.

~~👻~~

Hari ini kantin bener² penuh banget udah gitu berisik, dan pastinya desak-desakan.

"

Buu, aku bu"
"Gueee duluu buu"
"Ihh lo apaan sihh"
"Bau jengkollll"
"Yaallahhh ganengggg, hayu ah pindahh tong didieu ihhh, nyareri awak"( Ya Allah berisik, ayo pindah jangan disini ihh,sakit badan) ucap Syifa kesal se kesal kesal nya, Syifa tuh emang Bar-bar tapi dia Anti desak-desakan Club. Eaakkkk

BRRUUUKKKK....

"Awww"
"Aduhhh sorry sorry, gue gak sengaja"
(Awalnya cinta pandangan pertama) Yaa kagak lahh emang ini Duyung In Love, tiap tabrakan ada musik.

"Sorry ga sengaja, mana yang sakit?"
"Apasihh lo pegang² ga sopan" ucap Syifa sambil menepis tangan yang berniat untuk membantu nya.

"Heh! niat gue baik yaa, cuma mau tanggung jawab, itu doang ko"
"Terserah"
Debat singkat antara 'Tersangka' dan 'Korban' ohh ketinggian maksudnya 'Penabrak' dan 'Yang di tabrak'.

"Yuu Sab kita pergi" ajak Syifa pada Sabrina, tak ada jawaban? Sabrina masih terpaku melihat kharisma sang 'Penabrak' meskipun bukan nabrak dia.

"Woyy ayoooo, malah bengong" sambung Syifa dengan nada tinggi. "Iyaa ihh bawell lo, gatau apa orang lagi cuci mata" saut Sabrina sembari tak henti² melihat wajah sang 'Penabrak', siapa sih?? Yaa dia adalah, sang 'Kapten Basket' yang katanya hampir semua cewek di sekolah lirik dia. Tapi kayanya itu gak berlaku buat Syifa.

"Woyy Sorry woyyy woyyy" teriak sang 'Kapten Basket' tersebut Sembari melihat ke punggung Syifa yang kian menjauh dari pandangan nya.

"Ehhhh Syifaaaa" Sapa Sinta dengan penuh semangat juang 45, yaa gak gitu² juga, ya kali mau senam.

"Hai" Jawab Syifa singkat, "Sorry gue lagi bete, nnti gue temuin lo kalo udh gak bete" sambung Syifa
"Oke" Jawab Sinta kebingungan "Dia ngapa, gak biasanya begitu" sambung Sinta dalam hati.

Yaa seperti biasa sang 'Adik' hanya bisa melihat memahami dan mengangguk perlahan tanpa mengeluarkan kata sedikitttpunn.

~~👻~~

"Parah sihh hari ini bener² apesss apesss bangettttt" ucap Syifa kesal sambil mukulin kepala nya. "Udah gapapa, semoga besok dunia berpihak sama lo biar lo gak apes" ucap Sabrina menenangkan.

"Ehh cowok yang tadi nabrak lo gantengg lohh tinggi lagi, siapa sih dia jadi pengen kenalan ahaayyyy" kata Sabrina sambil senyum² sendiri. "Lo apaan sihh tau gue lagi kesel gara² dia juga, lo malah muji² dia lagian ganteng dari mana nya sihh" timpa Syifa kesal. "Ihh sia mah katarak"(ih kamu mah katarak) ucap Sabrina

"Nih yaa dia tuh tinggi, Manis, ganteng, alisnya tebel dan orangnya juga tanggung jawab kayanya, terus dia baikkk lagii, gimana gak ganteng coba" sambung Sabrina meyakinkan. "Itu kan kata lo, kata gue beda lagian mata lo sama mata gue jelas beda" Kata Syifa.

Teettt......teeettttt......teettttt

Bel masuk sudah berbunyi, cepet banget yaa padahal baru tadi bel istirahat ehh sekarang udah masuk lagi
"Ahh elaahhh masukkk, tuhh kann gue belum beli minum, gara² lo sihh gue jadi gak beli minum kan" Ucap Sabrina kesal. "Salah cowok tadi lah, coba kalo gk nabrak gaakan gini kok, buang buang waktu aja.

~~👻~~

Murid² udh pada masuk dan duduk rapi di tempat duduk masing²

Plakk..plaakk.. anggap Suara sepatu mendekati kelasಠ_ಠ

"Hallo anak²"
"Hallo pak!" sahut murid² kompak
Yang baru saja datang adalah Pak Kaja Dia wali kelas di kelas kita,
kelas A.

"Hari ini bapak akan bagikan jadwal pelajaran untuk kalian, besok kalian udah mulai belajar yaa"

Waktu menunjukkan pukul 13.10.
15 menit lagi bel pulang akan bunyi
Yaa hari ini pulang sekolag gak begitu sore karena hari pertama masuk kelas.

Teeeettttt......teettttt.......teettttt....

"Yeayyyyy balikkkk"(pulang)
"Asekkkkkk"
"Yeessss"
"Mari di siapkan anak²" suruh pak Kaja
"Perhatian!"
"Siap!"
"Beri salam".

~~👻~~

"Akhirnya balik, naik apa sekarang?" tanya Sabrina
"Mang Adul" jawab Syifa
"Syifaa Sabrina, aku duluan yaa" ucap Sinta
"Iyaa" jawab Syifa dan Sabrina kompak.

Tiba² ada yang menepuk pundak Syifa, Sabrina dan Syifa reflek menoleh ke belakang dan ternyata yang menepuk pundak Syifa adalah sang 'Kapten basket'. Syifa langsung memalingkan wajahnya sementara Sabrina masih memandanginya.

"Ayo gue anter pulang, sebagai permintaan maaf gue ke elo"
"Ayy--" kata² Sabrina terpotong karena di bungkam oleh Syifa
"Gausah, gue bisa pulang sendiri"
"Yoo sab udah ada ojek nya tuhh" ajak Syifa yang langsung menarik tangan Sabrina dan pergi begitu saja meninggalkan sang 'Kapten Basket' sendiri.

TBC

Waaa udah part 2 ajaw
Daku berterimakasih kepada timin timin daku yang udah help me
(~￣³￣)~

Jangan lupa lambang bintang nya Kaka :3