Blood Sucker [KTH FF) (end)

16

03 MEI 2020

Ica.afs Presenting story chapter

--------------------------

Hari ke-2 di kerajaan dryad.°

Pagi°

-

"Apa aku harus berdiam diri seperti ini?" Tanya yoora dengan nada malas, Taehyung terkekeh "ya, hingga kaki mu benar benar sembuh" yoora menggeram kesal "sampai kapan? Aku ingin pulang ke istana demon saja"

"Ada apa disini hingga kau ingin pulang ke demon?" Yoora melirik Taehyung yang tengah duduk disofa kamar dengan tangan menggenggam buku, berbicara tanpa menatap sang lawan bicara.

"Aku muak melihat wajah wanita itu. bisa kau buat Barrier seperti milik SeokJin oppa, agar wanita tua itu tak kemari setiap saat?" Taehyung langsung membuang buku nya kasar dan mendekati yoora yang tetap terbaring di ranjang sedari kemarin.

"Jangan mengeluarkan ucapan itu lagi dari mulutmu" "wae?" Tanya yoora dengan nada menantang "karna aku tak mau kau menjadi anak yang durhaka"

Yoora tak menjawab melainkan menutup seluruh tubuh nya dengan selimut. "Kau mau bisa berjalan?" Tawar Taehyung yang membuat yoora membuka selimut nya.

-

"Kau tak kembali ke demon?" Tanya yoora seraya mengusap rambut nya yang basah dengan handuk. Taehyung melirik yoora sebentar lalu kembali ke bukunya "aku akan menemanimu hingga pelatihan mu selesai"

"Aku tak butuh itu, kau bisa kembali ke demon sekarang" taehyung meletakkan buku nya lalu mendekati yoora yang menghadap dimeja rias.

°

Taehyung melingkarkan tangannya di pinggang yoora. "Bisa kau lepaskan tangan mu ini?" Tanya yoora dengan menatap pantulan wajah taehyung yang mengecupi lehernya seraya menggeleng.

"Aku harus berganti pakaian, lepaskan ini" seketika Taehyung menatap pantulan wajah yoora dengan tatapan menggoda, "mau ku bantu?" Yoora berbalik menatap Taehyung.

Tangan Taehyung tetap melingkar di pinggang yoora, "boleh" jawab yoora seraya akan memeluk Taehyung. Taehyung menerima itu."akh..." Pekik Taehyung saat bahu nya digigit oleh yoora.

Yoora berlari ke ruang ganti dengan menjulurkan lidahnya tanda ia mengejek Taehyung. Taehyung hanya menatap kesal sang istri.

-

Yoora tengah berjalan di lorong lorong istana dryad dengan bersenandung kecil karena ia sedang bahagia. "Akh" pekik yoora saat tiba tiba dirinya ditarik oleh seseorang berjubah hitam.

"Ya!! Nugu!!" Pekik yoora saat tangan nya ditahan oleh seseorang berjubah hitam tadi. "Aku sungguh sangat menyesal pernah berkorban untuk mu, lee yoora" desis orang itu dengan melepaskan cengkraman tangannya pada yoora.

Yoora menatap tajam orang itu lalu menarik penutup mulutnya. "Yeri?" Ucap yoora dengan nada bingung. Yeri tersenyum sinis "kau telah merebut apa yang seharusnya milik ku, lee yoora--ah salah. Marga mu adalah kim yoora, benar?"

Yoora mengerutkan keningnya, "apa?" "KAU MEREBUT LELAKI YANG KUIDAM IDAM KAN, BODOH.!!" bentak yeri.

Yoora menatap yeri dengan tatapan malas nya lalu mengulurkan tangan nya untuk mencekik leher yeri. "Kau mencari masalah pada orang yang salah, oennie"

"Ku tunggu permainan mu" ucapnya seraya melepaskan cekikan nya pada leher yeri. Lalu melesat meninggalkan yeri dengan wajah membiru karena cekikan yoora.

-

Makan siang ini seperti tak terjadi apa-apa.
Yeri yang tadinya memiliki masalah dengan yoora, tak lagi menampakkan masalahnya.

Ckelekkk...

Yo-ara memasuki ruang makan yang sudah diisi oleh ketiga anak nya dan satu menantunya.
Yo-ara mendudukkan bokongnya di kursi lalu menatap sang anak bungsu yang tengah bermain dengan coku.

"Yoora, apa benar kau terpeleset dari kamar mandi?" Tanya yo-ara dengan melepaskan sarung tangan yang ia pakai.

Yoora menatap yo-ara dengan tatapan bertanya. "siapa yang bilang seperti itu?" Tanya yoora dengan menegakkan tubuhnya.

Yo-ara melirik Taehyung yang tengah melihat coku. "Taehyung" jawabnya dengan kembali menatap yoora.

Yoora menatap Taehyung ganas lalu kembali menatap yo-ara, "b-benar, aku terpeleset" jawabnya lalu kembali menatap coku.

Yo-ara bersyukur yoora mau menjawab pertanyaan nya. Ya, ia sering ke kamar yoora saat Taehyung berburu atau pergi, setiap pertanyaan yang ia lontarkan pada yoora. Tak pernah yoora indahkan.

---
Pendek wkwk:v
Tbc